Page 19 - Draf Materi Kalor-Latsar-Blog Pembelajaran Fisdas
P. 19
Perubahan Wujud
= 55℃
2
∆ = 8,95
3
−5
= 18 × 10 /℃
Ditanya: = ⋯ ?
Jawab:
∆ = − = 55 − 0 = 55℃
2
1
∆ = ∆ − ∆
∆ = . . ∆ − . . ∆
∆ = . . ∆ − . . ∆
∆ = ( − ) . ∆
8,95 = (18 × 10 −5 − ) 1000.55
16,27 × 10 −5 = 18 × 10 −5 −
1,73 × 10 =
−5
−5
Jadi koefisien muai volume gelas adalah 1,73 × 10 /℃
D. Perubahan Wujud
Kalor yang diberikan pada suatu zat tidak selalu menyebabkan kenaikan
suhu zat, tetapi juga dapat mengakibatkan perubahan wujud. Perubahan wujud
adalah perubahan suatu zat dari wujud satu menjadi wujud lain. Perubahan wujud
dari padat menjadi cair disebut melebur. Perubahan wujud dari cair menjadi padat
disebut membeku. Perubahan wujud dari cair menjadi gas disebut menguap.
Perubahan wujud dari gas menjadi cair disebut mengembun. Perubahan wujud
dari padat menjadi gas disebut menyublim. Perubahan wujud dari gas menjadi
padat disebut mengkristal. Melebur, menguap, dan menyublim memerlukan kalor
selama perubahan wujud. Membeku, mengembun, dan mengkristal dilepaskan
kalor selama perubahan wujud. Diagram perubahan wujud pada Gambar 9.
Cair
mengkristal
Padat Gas
menyublim
Gambar 9. Diagram Perubahan Wujud Zat
19