Page 29 - BIOLOGI KELAS 12_ 2_Neat
P. 29
– Respirasi adalah proses reaksi kimia yang terjadi
apabila sel menyerap O , menghasilkan CO dan H O.
2 2 2
Respirasi dalam arti yang lebih khusus adalah proses-
proses penguraian glukosa dengan menggunakan O ,
2
menghasilkan CO , H O, dan energi (dalam bentuk energi
2
2
kimia, ATP) yang melibatkan metabolisme glikosis, Daur
Krebs, dan fosforilase bersifat oksidasi.
2. Glikolisis
Glikolisis adalah proses penguraian karbohidrat menjadi
piruvat. Karbohidrat di dalam usus yaitu glukosa setelah
melalui dinding usus. Glukosa dalam darah sebagian diubah
menjadi glikogen. Peristiwa oksidasi glukosa di dalam
jaringan terjadi secara bertingkat dan pada tingkat tertinggi
dilepaskan energi melalui proses- Glikogen
proses kimiawi (glukosa, glikogen) Uridin difosfat
diubah menjadi piruvat. Piruvat ini Glukosa-1-P glukosa
merupakan zat antara yang sangat 1
penting dalam metabolisme karbo- Glukosa Glukosa-6-P
hidrat. Sifat-sifat peristiwa glikolisis, 2
antara lain: Fruktosa-6-P
a. oksidasi glikogen/glukosa men- 3
jadi piruvat laktat; Fruktosa-1, 6-P
b. dapat berlangsung secara aerob 4
dan anaerob; Gliseraldehida-3-P Dihidroksiaseton
fosfat
c. diperlukan adanya enzim dan 5
energi; 1,3-di-P-gliserat
d. menghasilkan senyawa karbo- 6 Keterangan:
hidrat beratom tiga; 3-P-gliserat = glikolisis
= glukoneogenesis
e. terjadi sintesis ATP dari ADP + 7
Pi. 2-P-gliserat
Pada peristiwa glikolisis aerob 8
dihasilkan piruvat, sedangkan pada fosfoenol piruvat
glikolisis anaerob dihasilkan laktat 9 melalui mitokondrion
melalui piruvat. Proses glikolisis se- Piruvat
Sumber : Dok. Penerbit
cara keseluruhan ditunjukkan oleh S Gambar 2.2 Skema proses glikolisis secara
skema pada Gambar 2.2. ini. keseluruhan
Glukoneogenesis adalah pembentukan glukosa dari
piruvat (kebalikan glikolisis). Sifat-sifat peristiwa glukoneoge-
nesis antara lain:
a. merupakan reaksi yang kompleks;
22 Biologi SMA Jilid 3