Page 67 - BUKU ELEKTRONIK KIMIA KELAS XI PJBL
P. 67
Tujuan Pembelajaran 1,2,3 dan 4
Siswa mampu mengidentifikasi pH larutan penyangga ketika diencerkan, ditambah sedikit
asam atau ditambah sedikit basa
Siswa mampu menjelaskan tentang cara membuat larutan penyangga dengan pH tertentu
Siswa mampu menjelasakan bahwa pH larutan penyangga tetap ketika diencerkan, ditambah
sedikit asam atau ditambah sedikit basa
Siswa mampu membandingkan pH larutan penyangga dan larutan bukan penyangga dengan
menambah sedikit asam atau basa atau diencerkan.
Fase Menentukan Tema Proyek
Siswa mengamati dan memahami penjelasan guru
Siswa mengajukan pertanyaan mengenai materi yang dijelaskan guru
Siswa merancang dan melakukan percobaan
Siswa bersama guru menentukan topik proyek yang akan dibuat
Setiap hari kalian makan. Makanan yang masuk ke tubuh kalian tak hanya akan
berhubungan dengan organ mulut, kerongkongan, lambung, dan usus saja. Makanan akan
mengalami serangkaian proses metabolisme di dalam tubuh dan hasilnya akan diedarkan ke
seluruh tubuh melalui darah. Tahukah kalian bahwa hasil metabolisme dapat bersifat asam
ataupun basa, tergantung dari sifat makanan yang kita konsumsi? Nah, tentu saja hal ini akan
berpengaruh terhadap pH darah. Padahal, agar dapat bekerja dengan baik, pH darah harus tetap
stabil. Oleh karena itulah darah memiliki sistem buffer untuk dapat mempertahankan pH-nya.
Lalu apakah buffer itu? Bagaimana sifatnya? Bagaimana peranannya dalam tubuh? Simaklah
penjelasannya dalam bab ini.
Sistem larutan buffer sangat berperan
dalam tubuh makhluk hidup. Oleh karena
itu, darah yang berperan penting dalam
metabolisme harus merupakan suatu larutan
buffer yang dapat mempertahankan pH-nya,
sehingga pH darah tetap stabil dengan
adanya zat asam atau basa yang terlibat
dalam metabolisme. Lain halnya dengan
larutan bukan buffer yang tidak dapat Gambar 3.1 Efek Penambahan Sejumlah Kecil
Asam dan Basa pada pH Air.
62