Page 8 - MODUL PEMBELAJARAN WILDA WORKSHOP_Neat
P. 8

نيذه مايص نع يهن ملسو هيلع الله يلص الله لوسر نا لاق ديبع يبا نع

                                  نم اولكف يحض لاا موي اماو مكموص نم مكرطفف رطفلا موي اما نيمويلا
                                 )هعبراو دمحا هاور( مككسن


                                 Artinya  :”  Dari  Abu  Ubaid  ia  berkata:  Sesungguhnya  Rasulullah  SAW

                                 melarang puasa pada kedua hari raya. Mengenai hari raya Idul Fitri karena ia
                                 merupakan saat berbuka dari puasamuselama bulan Ramadhan, sedangkan
                                 mengenai hari raya Idul Adha agar kamu dapat memakan hasil qurbanmu.”
                                 (H.R. Ahmad dan Imam yang empat)

                              2)  Puasa pada hari tasyriq, yaitu pada tanggal 11, 12, dan 13 bulan Dzulhijjah.
                                 Rasulullah SAW bersabda:


                                   ملسو هيلع الله يلص الله لوسر لاق تلاق اهنع الله يضر يليذهلا ةشيبن نع
                                                )ملسم هاور ( لجو زع اللهركذو برشو لكا مايا قيرشتلا مايا


                                 Artinya : Dri Nubaisyah al Huzaili R.A , ia berkata:Telah bersabda Rasulullah
                                 SAW, Hari tasyriq itu adalah hari makan, minum, dan menyebut nama Allah
                                 Azza Wajalla,” ( H.R. Muslim)


                              3)  Puasa terus menerus sepanjang masa

                                 Haram  hukumnya  berpuasa  sepanjang  tahun  tanpa  meninggalkan  hari-hari
                                 yang dilarang oleh agamauntuk berpuasa. Ini berdasarkan sabda Rasulullah
                                 SAW:

                                                    )ملسمو يراخبلاو دمحا هاور      (    دب لاا ماص نم ماص لا



                                 Artinya: “ Tidak berarti puasa, orang yang berpuasa sepanjang masa.” (H.R.
                                 Ahmad, Bukhari, dan Muslim)

                          b.  Waktu-waktu yang Dimakruhkan Berpuasa


                              1)  Puasa  pada  waktu  yang  diragukan.  Misalnya  ragu    apakah  hari  ini  sudah
                                 terlihat  hilal  atau  belumpada  bulan  Ramadhan.  Jika  seseorang  berpuasa
                                 tetapi  ia  sendiri  masih  ragu  tentang  penetapan  bulan  Ramadhan,  maka
                                 hukumnya makruh

                              2)  Puasa yang dikhususkan pada hari Jum’at. Hal ini dimakruhkan, karena hari
                                 Jum’at adalah hari libur umat Islam
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12