Page 202 - Tan Malaka - MADILOG
P. 202

pikrian hari-hari kita manusia. Bukan menurut pikiran para ahli kegaiban
               yang bisa  menciptakan surga, taman dan bidadari bermata  seperti mata
               burung merpati dilaut kelzuk, entah berantah itu, dengan tidak memeriksa
               alat adanya lebih dahulu.
               Kembali kita kepada pikiran biasa kita di dunia fana kita ini, maka tanah,
               air,  dan  udara  yaitu  menurut  teori  dan  peralaman  memang  ada  dibumi
               Mars.  Adanya  tanah  dan  air  lebih  mudah  disaksikan  baik  dengan  teori
               ataupun dengan poto. Tetapi adanya atau tidaknya udara ada sedikit lebih
               sulit.
               Diameter  (sumbunya)  Mars,  ialah  4.215  Mil,  jadi  sedikit  lebih  dari  ½
               sumbunya  bumi.  Beratnya  mars  sepersepuluh  dari  bumi.  Kekuatannya
               menarik  pada  bagian  tanah  dihtung  2/5  dari  bumi  kita  dan  kekuatan
               memegang atom, atau kecepatan buat lolosnya atom pada bumi Mars itu
               ialah l.k 3 mil dalam satu detik, jadi kurang dari ½ nya bumi kita. Hawa
               dibumi mars, di khatulistiwanya bisa sampai 50 derajat (Fahrenheit) atau
               4 derajat C pada waktu luhur dan turun sampai 13 derajat F pada malam
               hari. Syahdan para ahli dalam teorinya mengira ada (nya) udara dibumi
               Mars. Tetapi udara itu  mestinya lebih renggang dan kurang isinya dari
               yang dibumi kita.

               Juga poto memasikan adanya udara itu. Di kutub bumi Mars dilihat ada
               es.  Besarnya  onggok  es  ini  berubah  dengan  perubahan  musim.  Pada
               musim panas dikutub itu onggok lebih kecil dari di musim dingin. Para
               ahli menyimpulkan, bahwa sebagian besar dari onggok itu menjadi cair.
               Air ini sebagian menguap keudara, menjadi awan Dr. Wright, kerja pada
               Lick  Observatory,  Amerika,  mengambil  gambar  dengan  warna  yang
               dinamai infra-red (merah tua). Gambaran dengan warna ini bisa sampai
               ketanah bumi Mars, mesti menyelami udara. Tetapi poto dengan warna
               ultra-violet  terhambat  oleh  udara,  tak  bisa  menyelaminya.  Jadi  warna
               infra-red  menyaksikan  udara  tadi.  Disaksikan  udara  itu  lebih  renggang
               dan lebih kecil isinya dari di bumi kita. Juga adanya awan bisa disaksikan
               dengan poto tadi. Percobaan buat menentukan adanya dengan gambaran
               tidaklah  berhasil.  Tetapi  dengan  jalan  tak  tanggung  bisa  ditentukan
               adanya  O  itu.  Bumi  Mars  memperlihatkan  warna  merah.  Warna  merah
               inilah  memastikan  adanya  O.  Warna  ini  cocok  dengan  warna  gunung
               tanah  logamnya  berpadu  dengan  O  (opodised  rocks).  Di  bulan  warna
               gunung  itu  coklat  (brownish).  Sebab  tanah  logam  disana  tak  berpadu
               dengan  O.  Menurut  perhitungan  banyaknya  O  dibumi  Mars  cuma
               .............  dari  yang  dibumi  kita.  CO2  tiada  terdapat.  Ini  tiada
               mengherankan dan mengecewakan. Karena CO2 ini mesti berada banyak



                                                                                         201
   197   198   199   200   201   202   203   204   205   206   207