Page 56 - E-MODUL PENINGGALAN SEJARAH KOLONIALISME BELANDA DI BENGKULU KELAS V FINAL II
P. 56

sekarang  dikenal  dengan  Jalan  Soekarno-Hatta,  kota  Bengkulu.  Benda-benda
                         peninggalan  Soekarno  semasa  pengasingannya  di  Bengkulu  sampai  saat  ini

                         masih terawat, diantaranya adalah kursi tamu, sepeda, baju pementasan drama,
                         tempat tidur serta tak kurang dari 400 buku koleksi Soekarno yang sudah langka.
                      2.  Menjaga dan melestarikan situs peninggalan sejarah dengan cara:

                         a.  Menjaga  kebersihan  dan  kerapian  di  dalam  maupun  di  luar  peninggalan
                            sejarah.

                         b.  Tidak mencoret-coret benda peninggalan sejarah.
                         c.  Wajib menaati tata tertib yang ada pada setiap tempat peninggalan sejarah.
                      3.  Contoh seni rupa yang terdapat di situs peninggalan sejarah kolonialisme Belanda

                         di  Bengkulu  adalah  lukisan  Presiden  RI  Pertama  Ir.  Soekarno  dan  Patung  Ibu
                         Fatmawati yang terdapat di Rumah Fatmawati.

                      4.  Lukisan  Presiden  RI  Pertama  Ir.  Soekarno  termasuk  seni  rupa  dua  dimensi
                         sedangkan Patung Ibu Fatmawati merupakan seni rupa tiga dimensi.

                     Pengayaan
                      1.


                                                                         Berlokasi di Bengkulu, tepatnya berada
                                                                             di Jalan Fatmawati, Kelurahan
                                                                          Penurunan, Kecamatan Ratu Samban.




                      Fatmawati    merupakan    istri
                 Presiden  Pertama  RI  Soekarno  dan
                 merupakan  Ibu  Negara  Pertama                             Rumah Fatmawati
                 Republik  Indonesia.  Beliau  berjasa

                 dalam  menjahit  Bendera  Pusaka
                 Merah  Putih  yang  dikibarkan  pada
                 tanggal  17  Agustus  1945.  Fatmawati
                 mendapat  gelar  Pahlawan  Nasional
                 karena pengorbanan tanpa pamrihnya

                 kepada negara dan bangsa.



                                                                  Berbagai perabotan yang masih terawat dengan
                                                                  baik di rumah Fatmawati.







                                               E - M o d u l   T e m a t i k   K e l a s   V   T e m a   7    52
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61