Page 26 - Bahan Ajar Interaktif_Dinamika Rotasi
P. 26

1.5.  Energi dan Usaha Gerak Rotasi

                a.  Energi Kinetik Rotasi
                   Setiap  benda  bergerak  memiliki  energi  kinetik.  Pada  saat  berotasi,  benda  memiliki  energi

                   gerak yang disebut energi kinetik rotasi, yang besarnya:
                          1
                               2
                    Ek      . m v
                          2
                   Kecepatan linier,  v   . r  , maka:

                         1        2   1
                                           2
                    Ek    m  .r      m . .   2
                                         r
                         2            2
                   Karena  I   mr , Maka energi kinetik rotasi adalah:
                                  2
                          1
                    Ek      . I 
                               2
                          2
               b.  Energi Kinetik Total Benda Yang Menggelinding
                           Untuk  benda  yang  bergerak  menggelinding  di  atas  bidang,  benda  mengalami  dua

                   gerakan sekaligus yaitu gerak rotasi terhadap sumbu bola dan gerak translasi terhadap bidang.
                   Besarnya energi kinetik yang dimiliki benda merupakan jumlah energi kinetik rotasi dengan

                   energi kinetik translasi, sehingga dirumuskan:

                    Ek   tot  Ek translasi    Ek rotasi

                         1        1
                                       2
                              2
                    Ek      . m v   . I 
                         2        2
                   Dengan mengingat v     r maka energi kinetik total dapat juga dirumuskan sebagai :

                           1       1       1       1     2   v   2  1    1
                    Ek      mv     I     mv     (kmr  )       mv    kmv
                                                                                 2
                               2
                                       2
                                                2
                                                                        2
                      tot
                           2       2       2       2         r   2       2
               c.  Usaha Gerak Rotasi
                           Sebuah roda berotasi pada sumbu tetap dalam selang waktu   , sebuah titik pada roda
                                                                                             ⃗
                   tersebut menepuh sudut   dan lintasan sejauh s. Usaha yang dilakukan gaya   adalah:
                    W    . F s

                   Karena hubungan antara besar sudut tempuh dalam gerak melingkar dengan panjang lintasan

                   yaitu  s   . r  dan rumus momen gaya    . r F , maka:

                    W    .                                                                       s

                   Dengan :                                                                  

                    W = usaha (J)                                                            
                                         2
                     = momen gaya (Nm )
                      = sudut yang ditempuh





                                                                                Dinamika Rotasi dan         26
             Fisika SMA/MA Kelas XI
                                                                             Kesetimbangan Benda Tegar
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31