Page 30 - Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi

Penelitian replikatif merupakan penelitian mengulang dari penelitian orang

lain untuk menambahkan data dan menguji hipotesis. Sumber penelitian harus
dilampirkan dalam bab pendahuluan secara akurat agar penulis tidak dianggap

plagiasi ide.
b. Plagiasi Isi (data dalam penelitian)

Plagiasi isi merupakan tindakan menipu atau keliru pada data penelitian,

karena peneliti tidak memiliki data sendiri atau datanya tidak sesuai dengan
yang seharusnya. Plagiasi isi yang sering terjadi adalah, penulis yang memiliki

data tapi tidak sesuai dengan yang diharapkan, hingga peneliti mengubah data
tersebut menjadi sesuai dengan yang direncanakan.

c. Plagiasi Kata, Kalimat, Paragraf

Seperti julukannya, plagiasi ini adalah tindakan yang paling sering ditemukan,
karena penulis menjiplak kata, kalimat, atau satu paragraf, bahkan ada juga

yang menjipak seluruh isi makalah.
d. Plagiasi Total

Mencuri keseluruhan karya orang lain dan membuatnya seolah milik sendiri
merupakan tindakan plagiasi total.

2. Klasifikasi Berdasarkan Sengaja atau Tidaknya Plagiasi

a. Plagiasi yang sengaja, tindakan menyalin karya orang lain secara disengaja
tanpa menyebutkan siapa pemilik atau penulis sebenarnya dengan benar

disebut dengan plagiasi yang sengaja.

b. Plagiasi yang tidak sengaja, merupakan kesalahan kutipan yang dilakukan
penulis tanpa disengaja. Sehingga, penulis harus lebih cermat lagi dalam

menulis sebuah kutipan.

Setiap tindakan plagiasi harus mendapatkan sanksi karena plagiasi merupakan

pelanggaran yang universal, jadi setiap lembaga pendidikan harus memiliki peraturan

tentang plagiasi.

3. Klasifikasi Berdasarkan Proporsi atau Persentasi Kata, Kalimat, Paragraf yang

Dijiplak

a. Plagiasi ringan: <30%
b. Plagiasi sedang: 30-70%

30