Page 95 - Modul 11 IPA ok
P. 95
b. faktor eksternal
• Kemenangan jepang atas rusia dalam perang Rusia-Jepang tahun 1905. Hal tersebut
telah menimbulkan semangat baru dalam diri bangsa Indonesia bahwa bangsa Asia pun
sebenarnya mampu mengalahkan bangsa imperialis.
• Munculnya pergerakan nasional di negara asia-asia lainnya, seperti ditingkok, India dan
Turki.
• Pengaruh paham-paham baru, seperti nasionalisme, sosialisme, liberalisme dan
demokrasi. Paham tersebut telah menyadarkan bahwa bangsa Indonesia juga memiliki
hak untuk melepaskan diri dari belenggu penjajahan.
3. Periodisasi Pergerakan Nasional Indonesia
➢ Masa Awal Pergerakan Nasional
Masa pergerakan nasional mulai berdiri organisasi-organisasi pergerakan nasional yang
memiliki tujuan untuk memperjuangkan kesejahteraan Indonesia. Berikut ini beberapa
organisasi yang muncul pada masa pergerakan nasional.
1) Budi Utomo
Gagasan awal pembentukan Budi Utomo berasal dari mahasiswa STOVIA dan
diketuai oleh dr. Wahidin Sudirohusodo. Ia menginginkan adanya tenaga-tenaga muda
yang terdidik secara Barat, namun pada umu’mnya pemuda-pemuda tersebut tidak
sanggup membiayai diri sendiri. Pada tanggal 30 Mei 1908, sebuah organisasi bernama
Budi Utomo dibentuk di Jakarta. Pada tanggal ini juga diperingati’ sebagai Hari
Kebangkitan Nasional. Tujuan dibentuknya Budi Utomo adalah untuk membantu para
pelajar Indonesia yang cerdas, tetapi tidak mampu membiayai sekolah. Beberapa tujuan
lain yang hendak dicapai oleh Budi Utomo adalah mamajukan pengajaran, perdagangan,
industry, serta menghidupkan kembali budaya bangsa. Pada bulan Oktober 1908, Budi
Utomo mengadakan kongres pertama dengan hasil keputusan sebagai berikut.
- Budi Utomo tidak ikut dalam kegiatan politik.
- Kegiatan Budi Utomo terutama ditujukan pada bidang pendidikan dan kebidayaan.
- Ruang gerak Budi Utomo terbatas pada daerah Jawa dan Madura.
- Memilih R.T> tirtok’usumo, Bupati Karanganyar sebagai ketua.
- Yogyakarta ditetapkan sebagai pusat organisasi.
Dalam perkembangannya Budi Utomo mengalami perubahan orientas politik yang
menyebabkan melemahnya organisasi ini. Berikut ini beberapa factor yang memengaruhi
semakin lemah dan lambannya Budi Utomo. Budi Utomo cenderung memajukan pendidikan
untuk kalangan priyayi, karena pemimpin dan anggotanya kebanyakan adalah pegawai negeri
dan priyayi. Menonjolnya kaum priyayi yang lebih mengutamakan jabatan menyebabkan kaum
Modul Sejarah Indonesia 11 | 90