Page 98 - Modul 11 IPA ok
P. 98

➢  Masa Perjuangan Radikal
                Masa perjuangan Radikal merupakan periode ketika organisasi pergerakan nasional semakin
                berani menunjukan tujuannya untuk mencapai kemerdekaan Indonesia. Beberapa organisasi
                pergerakan yang bersifat radikal yaitu:

            1)  Perhimpunan Indonesia (PI)
                Pada awalnya Perhimpunan Indonesia bernama Indische Vereeniging. Didirikan di Belanda
                pada 1908 dan berjuang memperjuangkan kepentingan orang Indonesia yang ada di negeri
                Belanda. Pada 1913, Ki Hajar Dewantara dan dr. Cipto Mangunkusumo bergabung dalam
                Indische vereeniging, yang menyebabkan perubahan dalam organisasi tersebut. Pada 1925
                indonesische  vereeniging mengganti  kembali  namanya  menjadi  Perhimpunan  Indonesia
                dengan  Drs.  Moh  Hatta  sebagai  ketuanya.  Pada  tahun  1924,  Perhimpunan  Indonesia
                mengeluarkan manifesto politiknya yang menegaskan perjuangannya sebagai berikut.
                    -   Kesatuan  nasional  dengan  menghapus  perbedaan-perbedaan,  terutama  yang
                       berkaitan dengan kedaerahan dan membentuk kesatuan untuk menciptakan negara
                       kebesaran Indonesia
                    -   Solidaritas bangsa indonesia dalam mencapai kemerdekaan
                    -   Nonkooperatif bahwa perjuangan bnagsa Indonesia dalam mencapai kemerdekaan
                       harus  dilakukan  sendiri  oleh  bangsa  Indonesia  tanpa  bantuan  belanda  maupun
                       organisasi bentukannya, seperti volksraad.
                    -   Swadaya artinya perjuangan bnagsa Indonesia harus mengandalan kekuatan bangsa
                       Indonesia sendiri, hingga akhirnya dapat membentuk pemerintahan Indonesia.
            2)  Partai Nasional Indonesia (PNI)
                Pada awalnya bernama Perserikatan Nasional Indonesia yang didirikan pada 1927 oleh Ir,
                Soekarno,  PNI  memiliki  asas  self  help,  non  kooperatif  dan  marhaenisme  menghapus
                kemiskinan). Kegiatan PNI diantaranya
                    -   Menyelenggarakan kursus, pendidikan dan sekolah-sekolah
                    -   Menerbitkan  surat  kabar  persatoean  Indonesia  (Batavia)  dan  banten  Priangan
                       (Bandung).
                    -   Mengadakan rapat-rapat umum
                           Pada tahun 1929, pemerintah colonial Belanda yang semakin khawatir dengan
                       perkembangan PNI menangkap para pemimpinnya termasuk Soekarni, Pada saat
                       diadili, Soekarno membacakan pidato pembelaannya yang sangat terkenal berjudul
                       Indonesia Menggugat. Namun, pidato oembelaannya ditilak dan Soekarno dijatuhi
                       hukuman empat tahun di Penjara Sukamiskin, Bandung.
            3)  Partai Indonesia (Partindo)
                                                              Modul Sejarah Indonesia 11 | 93
   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103