Page 96 - Modul 11 IPA ok
P. 96
pelajar tersisih.Pada tahun 1935, Budi Utomo mengadakan fusi kedalam Partai Indonesia Raya
(Parinda)
2) Sarekat Islam
Pada tahun 1911, SDI didirikan dikota Solo oleh H. Samanhudi. Pada mulanya, Sarekat
Islam adalah sebuah perkumpulan para pedagang yang bernama Sarekat Dagang Islam
(SDI). Keanggotan SDI masih sangat terbatas pada ruang lingkup pedagang, sehingga tidak
memiliki anggota yang cukup banyak. Oleh karena itu, agar memiliki anggota yang banyak
dan luas ruang lingkupnya, maka pada tanggal 18 september 1912, SDI diubah mendai
Sarekat Islam (SI). Organisasi SI didirikan oleh beberapa tokoh SDI seperti H.O.S
Cokroaminoto, Abdul Muis, dan H. Agus Salim. Berikut beberapa tujuan dari Sarekat
Islam. Berikut ini beberapa tujuan dari Sarekat Islam.
- Mengembangkan jiwa berdagang
- Memberi bantuan kepada anggotanya yang mengalami kesulitan.
- Menmajukan pengajaran dan semua usaha yang dapat meningkatkan derajat bangsa.
- Memperbaiki pendapat-pendapat yang keliru mengenai slam.
- Hidup menurut perintah agama.
3) Muhammadiyah
Muhammadiyah didirkan di Yogyakarta pada 8 November 1912 oleh K.H. Ahmad
Dahlan. Adapun tujuan Muhammadiyah adalah.
- Memajukan endidikan dan pengajaran berdasarkan agama islam.
- Mengembangkan pengetahuan agama dan cara hidup sesuai agama islam.
Aktivitas yang dilakukan Muhammadiyah dalam mencapai tujuannya adalah:
- Mendirikan sekolah-sekolah berdasarkan afama islam.
- Mendirikan panti asuhan, poliklinik, rumah sakit, dan masjid.
- Mengadakan kegiatan keagamaan dalam masyarakat.
Organisasi Muhammadiyah bersifat nonpolitis dan kooperatif. Meskipun demikian,
keberadaan Muhammadiyah telah mendorong kemajuan dalam pendidikan dan
keagamaan bangsa Indonesia.
➢ Masa Pertengahan Munculnya Nasionalisme Politik
Periode pertengahan merupakan awal munculnya organisasi politik yang secara
terang-terangan berani menunjukan tujuannya mencapai Indonesia erdeka. Berikut
beberapa oarganisasi dan gerakan yang mucul pada periode ini.
Modul Sejarah Indonesia 11 | 91