Page 34 - Produk Final Buku Intraktif_Kelompok 1

Di bawah sistem persediaan periodik, yang dicontohkan dalam buku ini,
semua pembelian persediaan barang dagang selama periode terkait diasumsikan

tersedia untuk penjualan pertama, terlepas dari tanggal pembelian. Kerugian
utama dari metode LIFO adalah bahwa dalam periode kenaikan harga, biaya yang
dialokasikan untuk persediaan akhir mungkin secara signifikan dikecilkan dalam
laporan posisi keuangan. Sebagai contoh. Caterpillar (AS) telah menggunakan

LIFO selama lebih dari 50 tahun. Laporan posisi keuangannya menunjukkan
persediaan akhir sebesar $8,781 juta. Namun, biaya aktual persediaan saat ini jika
FIFO telah digunakan adalah $11.964 juta. Salah satu alasan mengapa perusahaan

AS menggunakan LIFO berkaitan dengan manfaat pajak. Dalam periode kenaikan
harga, perusahaan yang menggunakan LIFO melaporkan pajak penghasilan yang
lebih rendah (karena penghasilan kena pajak yang lebih rendah) dan oleh karena

itu arus kas yang lebih tinggi.

3.3 Metode Persediaan Average

Selain penilaian dengan metode FIFO dan LIFO terdapat metode
penilaian lainnya yaitu penilaian dengan metode rata-rata
tertimbang atau average. Berbeda dengan metode penilaian yang sebelum-

sebelumnya metode ini tidak menggunakan biaya pokok penjualan berdasarkan
harga historis waktu perolehan barang. Akan tetapi, berdasarkan pada rata-rata
semua biaya perolehan barang. Jadi, pada penilaian ini tiap-tiap biaya pokok
penjualan barang akan ada yang memiliki harga sama, karena berdasarkan biaya
rata-rata.

Pengertian Metode Biaya Rata-Rata (Average)

Metode biaya rata-rata merupakan metode menentukan biaya persediaan atas
jumlah rata-rata biaya dari perolehan barang dagang serupa yang tersedia pada
periode yang bersangkutan. Ketika metode biaya rata-rata digunakan, biaya unit

terjual dan persediaan akhir merupakan rata-rata tertimbang dari biaya pembelian.
Metode rata-rata menggunakan jumlah biaya yang sama kepada unit produk yang
sejenis.

27