Page 21 - Pengantar Akutansi untuk e book Kelompok 3
P. 21

5107         Beban Penyusutan Peralatan


                           5108         Beban  Air, Listrik, dan Telepon

                           5109         Beban Bunga


               3.4  Saldo Normal Akun
               Setiap transaksi akan mempengaruhi dua atau lebih  transaksi. Penambahan atau pengurangan

               suatu akun tentunya akan kemudian menentukan posisi akun ada di debit atau di kredit. Adapun
               aturan pedoman penempatan perubahan kelompok akun, umumnya ialah sebagai berikut: (dalam

               kelompok akun tertentu, ada akun yang menjadi pengurang atau bersifat kebalikan dari akun-akun
               lainnya dalam kelompok yang sama).



                           No       Nama Akun BertambahBerkurangSaldo Normal



                            1    Aset                  Debet         Kredit          Debet





                            2    Kewajiban             Kredit        Debet           Kredit






                            3    Ekuitas               Kredit        Debet           Kredit





                            4    Pendapatan            Kredit        Debet           Kredit



                            5    Beban                 Debet         Kredit          Debet


               3.5  Bentuk Jurnal
                       Pencatatan transaksi ke dalam jurnal ialah berdasarkan dengan double- entry system,
                   yakni satu di kredit dan satu atau lainnya di debit, atau sebaliknya. Dalam hal ini, jumlah
                   debet harus sama dengan jumlah kredit.

               3.6  Analisis Transaksi dan Jurnal
                       Setiap transaksi  harus dianalisis pengaruhnya terhadap akun, yang kemudian dicatat
                                                        :

                   di jurnal. Berikut ini ilustrasi soal jurnal

                   Contoh Soal

                   1. Tanggal  1  April  Maryono  menyetor  uang  tunai  ke  perusahaan  sebagai  investasi  awal
                      pemilik perusahaan sebesar Rp 60.000.000
                   2. Tanggal 2 April Maryono membayar sewa bengkel untuk satu tahun sebesar Rp 20.000.000
                   3. Tanggal 3 April dibeli peralatan secara kredit seharga Rp 30.000.000
                   4. Pada tanggal 5 April dibeli perlengkapan bengkel seharga Rp 5.000.000 dibayar tunai.


                                                                                                        19
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26