Page 66 - TOKSOPLASMOSIS-pada-Hewan
P. 66

Multiplikasi takizoit pada infeksi berat menyebabkan nekrosis
            pada organ vital seperti pada miokardium, paru-paru, hati, dan
            otak. Selama fase ini berlangsung hospes mengalami pireksia dan
            limfadenopati. Fase kronis bersifat asimptomatik pada pembentukan

            bradizoit (Urquhart et al., 1996).
                 Perubahan inflamatorik berkembang pada 7-14 hari infeksi dan
            biasanya mencapai tahap maksimal pada minggu ketiga dan keempat.
            Sel-sel yang menginfiltrasi, terutama sel mononuclear, beberapa
            makrofag dan beberapa sel plasma. Sel-sel polimorfonuklear jarang

            terlihat. Setelah itu inflamasi secara bertahap mereda sehingga pada
            minggu ke-12 terdapat sedikit aktivitas. Fibrosis merupakan penemuan
            utama tetapi unsur stromal residual masih dapat terlihat. Perubahan
            yang terjadi pada nodus limfatikus dan limpa juga berkembang dengan
            cepat dan biasanya dalam jangka waktu yang sama dengan perubahan
            inflamatorik pada organ non limfoid (Soulsby, 1974).

                 Infeksi pertama T. gondii pada hewan yang bunting atau ibu
            hamil mengakibatkan penyakit kongenital, terlihat lesi prodominan
            pada system syaraf pusat, meskipun jaringan lain dapat juga terinfeksi.
            Korioretinitis merupakan lesi yang secara berkala pada toksoplasmosis
            kongenital (Urquhart et al., 1996).

                 Perbedaan  gambaran  histopatologis  organ  kucing  yang  telah
            diperiksa baik pada kucing yang telah diperiksa positif secara serologi
            maupun yang telah diinfeksikan dengan T. gondii, disajikan pada Tabel
            1.  Organ-organ  yang  diperiksa  menunjukkan  adanya  reaksi  radang

            yang ditandai dengan adanya proliferasi inti sel, infiltrasi leukosit
            dan makrofag, infiltrasi sel eosinofil dan juga infiltrasi sel leukosit
            (Hanafiah  et al., 2017). Parasit  T. gondii menginfeksi semua sel
            berinti, termasuk makrofag yang seharusnya berfungsi memfagositosis
            dan mengeliminasi patogen (Ahn et al., 2006). Pada jaringan organ
            kucing yang positif toksoplasmosis tidak ditemukan adanya bentukan
            yang menyerupai sista  (Hanafiah et al., 2017). Hal ini kemungkinan

                                                  Toksoplasmosis pada Hewan  57
   61   62   63   64   65   66   67   68   69   70   71