Page 94 - E-modul fisika berbasis SETS
P. 94
E-MODUL FISIKA BERBASIS SETS
MOMENTUM DAN IMPULS
Bagaimana besar gaya reaksi tersebut pada kereta B? Jika Hukum Kekekalan Momentum
Linear berlaku pada peristiwa tumbukan antara kereta A dan B, besar kedua gaya tersebut akan
sama besar. Akan tetapi, arah kedua gaya berlawanan sehingga secara sistematis dapat
dituliskan sebagai berikut.
= ℎ
+ = ℎ + ℎ
+ = ′ + ′
...(4.11)
Keterangan:
+ = jumlah momentum sebelum tumbukan
′
+ = jumlah momentum setelah tumbukan
′
C JENIS TUMBUKAN
Ada tiga jenis tumbukan yang dipelajari pada pokok bahasan tumbukan, yaitu tumbukan
lenting sempurna, tumbukan lenting sebagian, dan tumbukan tidak lenting sama sekali.
1. Tumbukan Lenting Sempurna
Dalam kehidupan nyata, tumbukan lenting sempurna tidak pernah terjadi, karena
setelah tumbukan ada sebagian energi yang berubah bentuk menjadi energi panas, energi
bunyi, dan energi lainnya. Akan tetapi, dalam pembahasan ini tumbukan lenting sempurna
dianggap dapat terjadi. Anggapan demikian sering digunakan oleh para fisikawan untuk
menyederhanakan suatu masalah, yang dijadikan sebagai suatu landasan teori yang
mendasari peristiwa tumbukan lainnya.
Pada tumbukan lenting sempurna, berlaku Hukum Kekekalan Momentum Linear.
Energi kinetik total yang dimiliki benda sebelum dan sesudah tumbukan adalah tetap.
Energi potensial benda tidak diperhitungkan karena kedua benda bergerak dalam suatu
bidang datar dengan ketinggian yang sama.
Gambar 4.3 Tumbukan
Perhatikan Gambar 4.3. dua buah benda pada bidang datar bergerak berlawanan.
Page84
Kemudian, setelah terjadi tumbukan kedua benda tersebut bergerak berlawanan arah dari
Untuk Kelas X SMA/MA Semester 2