Page 25 - JANUARY PRAYOGI_A1F017037_PRODUK AKHIR-Neat
P. 25

Pembuatan Sistem Koloid



                         Sistem koloid dapat dibuat dengan pengelompokkan (agregasi) partikel larutan

                  sejati  atau  mengahaluskan  bahan  dalam  bentuk  kasar,  kemudian  diaduk  dengan
                  medium pendispersi. Cara yang pertama disebut cara kondesasi, sedangkan cara kedua

                  disebut dispersi (lihat gambar 17).

                             Larutan                           Koloid                       Suspensi








                      Gambar 17. Dua cara pembuatan koloid, secara dispersi dan kondesasi.
                      Sumber: https://s.id/zcW2Z

                  1. Cara kondensasi

                     Partikel larutan sejati (molekul atau ion) bergabung menjadi partikel koloid. Cara ini
                     dapat dilakukan dengan reaksi-reaksi kimia seperti :

                     a) Reaksi redoks adalah reaksi yang disertai perubahan bilangan oksidasi.

                           Contoh
                        Pembuatan sol belerang dari reaksi antara hidrogen sulfida (H2S) dengan belerang

                        dioksida (SO2), yaitu dengan mengalirkan gas H2S ke dalam larutan SO2,
                        2 H2S + SO2 (aq)                   2H2O (l) + 3 S (koloid)



                     b) Hidrolisis adalah reaksi suatu zat dengan air.
                           Contoh

                        Pembuatan  sol  Fe(OH)3,  dari  hidrolisis  FeCl3.  Apabila  ke  dalam  air  mendidih

                        ditambahkan larutan FeCl3, maka akan terbentuk sol Fe(OH)3,
                         FeCl3 (aq) + 3 H2O (aq)                   Fe(OH)3 (koloid) + 3 HCl (aq)



                     c) Dekomposisi Rangkap
                           Contoh

                            Pembuatan sol As2S3, dapat dibuat dari rekasi antara larutan H3AsO3 dengan

                            larutan H2S,
                                3 H3AsO3 (aq) + 3 H2S (aq)                   As2S3 (koloid) + 6 H2O (l)


                                                                                                         18
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30