Page 16 - E-module Berbasis Problem Based Learning Materi Keanekaragaman Hayati dan Protista
P. 16
E-module berbasis problem– based learning merupakan bahan ajar elektronik pada materi
Keanekaragaman Hayati dan Protista. E-module ini dikembangkan berdasarkan identifikasi
miskonsepsi menggunakan instrumen diagnostik three tier, dan dalam kegiatan pembelajarannya
terdapat sintaks pembelajaran problem– based learning yang terdiri dari connecting with the prob-
lem, setting up the structure, visiting the problem, revisiting the problem, producing a product or per-
formance, and evaluating performance and the problem. Dengan adanya e-module ini diharapkan
tidak terjadi miskonsepsi dan siswa dan siswa dapat memahami konsep pembelajaran dengan baik
dan benar. Selain itu, sintaks dari model pembelajaran problem– based learning bertujuan untuk
memudahkan siswa untuk dapat berpikir kritis. Apa sajakah komponen e-module ini? Silahkan Anan-
da baca dan pahami!
A. Petunjuk Penggunaan E-module
Bagian ini berisi petunjuk penggunaan e-module berbasis problem– based
learning. Ikuti petunjuknya agar Ananda dapat menggunakan e-module berbasis
problem– based learning ini dengan baik.
B. Kompetensi Pembelajaran
Bagian ini menggambarkan kompetensi yang harus Ananda kuasai setelah
mempelajari materi pada e-module.
C. Kegiatan Belajar
Pada bagian ini merupakan bagian awal kegiatan belajar yang akan Ananda
temukan pada e-module materi Keanekaragaman Hayati dan Protista.
D. Model Pembelajaran Problem– Based Learning
Connecting with the Problem
Siswa membaca dan menganalisis masalah yang telah disediakan, dapat berupa
fenomena, kasus, dan data penelitian . Siswa mengidentifikasi masalah secara individu.
Setting up the Structure
Siswa duduk berkelompok untuk memfokuskan dan merumuskan pertanyaan dari
permasalahan berupa fenomena, kasus, dan data penelitian.
xv