Page 105 - Merawat NKRI Ala Kyai Muda.cdr
P. 105
MERAWAT NKRI ALA KYAI MUDA | Tokoh-tokoh Inspiratif dari Pesantren
Harapannya, dengan riyadloh ilmu yang di hasilkan oleh para
santri betul-betul berisi.
“Lebih baik dapat sekantong plastik berisi batu dari pada
sekarung tapi berisi kapuk (kapas). Itu perbedaan ilmu yang di-
riyadlohi dan tidak,” beber Gus Amin.
Namun soal metode, Pesantren Fathul Ulum sangat modern
karena menerapkan metode tuntas. “Kita pakai metode belajar
tuntas dan penjurusan. Santri diajarkan dari dini setiap baca
kitab harus mampu menguasai lafadznya, makna, murod dan
tarkib serta dalilnya sesuai kelas masing-masing,” jelasnya.
Murod yakni makna yang dikehendaki dari sebuah susunan ka-
limat dalam Bahasa Arab. Sedangkan tarkib yakni aturan-aturan
yang mengatur penggunaan Bahasa Arab yang digunakan se-
bagai media untuk memahami kalimat.
Dengan selalu mengaplikasikan ilmu alat di semua pelajaran
baik fiqih, tauhid, hadist dan lain-lain, para santri akan cepat
bisa. Mereka tidak hanya mampu menghapal namun juga men-
gaplikasikannya. Kemudian setelah tamat madrasah, ada juru-
san-jurusan yang dapat dipilih sesuai keahlian masing- masing
dengan jenjang 4 tahun sambil mengabdi di pondok dalam pro-
gram takhasus. Soal legalitas, Ponpes Fathul Ulum terbilang
selangkah lebih maju karena menerapkan Pendidikan Diniyah
Formal (PDF) setara SMP dan SMA. Begitu lulus, santri bisa
melanjutkan ke jenjang formal yang lebih tinggi.
Peraturan Ponpes Berdasarkan Perjalanan Hidup
Peraturan-peraturan yang dijalankan di Ponpes yang dirintisnya
bukan tanpa alasan. Semua dijalankan berdasarkan pengalaman
| 91

