Page 36 - E-LKPD KOLOID SSCS 2
P. 36
A. Cara Dispersi
Cara Dispersi Pembuatan koloid dengan cara dispersi dilakukan dengan mengubah partikel kasar
(besar) menjadi partikel koloid . Beberapa cara dispersi banyak digunakan dalam membuat ko-
loid adalah sebagai berikut :
1. Dispersi langsung (mekanik)
Cara ini dilakukan dengan memperkecil zat terdispersi sebelum didispersikan kedalam medi-
um pendispersi. Ukuran partikel dapat diperkecil dengan menggiling atau menggerus partikel
sampai ukuran tertentu. contonya :
Pembuatan cincau dari daun cincau. Daun cincau yang
berwarna hijau tua dihancurkan bersama air hingga halus,
kemudian disaring. Filtrate yang diperoleh didiamkan
maka akan didapatkan koloid cincau
Gambar: Cincau
Sol belerang didapatkan dengan cara menumbuk dan
menggerus butir-butir belerang yang dicampur dengan
Kristal gula pasir. Serbuk belerang dan serbuk gula yang
halus tersebut dicampur dengan air sebagai medium
pendispersi.
Gambar: Sol belerang yang digerus
2. Homogenisasi
Homogenisasi adalah proses untuk membuat sesuatu menjadi homogen . Dalam mem-
buat koloid, homogenisasi biasanya digunakan untuk mengemulsikan partikel-partikel lemak
dalam susu atau krim susu sehingga susu atauu krim tersebut menjadi koloid yang stabil.
3. Peptisasi
Proses peptisasi dilakukan dengan cara memecah partikel-partikel besar, misalnya sus-
pensi, gumpalan, atau endapan dengan menambahkan zat pemecah tertentu. Contohnya:
Endapan Al(OH) 3 akan berubah menjadi koloid dengan menambahkan AlCl 3 ke da-
lamnya. Endappan AgCl akan berubah menjadi koloid dengann menambkan larutann
NH 3 secukupnya
Agar-agar dipeptisasi oleh air
28