Page 4 - 3.2 Bahan Bacaan Kaidah Pencacahan
P. 4

Dalam  kehidupan  sehari-hari  banyak  peristiwa  yang  terjadi  disekitar  yang

                  menunjukan aplikasi nyata tentang kaidah pencacahan misalnya :
                        Dua orang akan dipilih sebagai ketua dan wakil ketua OSIS dari empat orang

                        calon terbaik di sekolah. Dewan Kehormatan dibentuk untuk melaksanakan

                        tugas tersebut. Dewan Kehormatan terdiri dari perwakilan tiap kelas dengan
                        membawa  aspirasi  kelas.  Misalkan  calon-calon  itu  adalah  Roni,  Agus,  Wini,

                        dan  Bimo.  Ada  berapa  susunan  ketua-wakil  ketua  yang  harus
                        dipertimbangkan oleh Dewan Kehormatan?

                        Peristiwa  di  atas  adalah  sekelumit  contoh  masalah  yang  dapat  diselesaikan

                        dengan kaidah pencacahan.
                        Kaidah pencacahan atau counting slots adalah suatu kaidah yang digunakan

                        untuk  menentukan  atau  menghitung  berapa  banyak  cara  yang  terjadi  pada

                        suatu  peristiwa.  Kaidah  pencacahan  diperlukan  untuk  menyelesaikan
                        masalah  yang  berkaitan  dengan  peluang.  Kaidah  pencacahan  dibedakan

                        menjadi  dua  yaitu  aturan  perkalian  dan  aturan  pejumlahan.  Kaidah

                        pencacahan terdiri atas :
                           a.  Pengisian tempat yang tersedia

                           b.  Permutasi

                           c.  Kombinasi

                               1. Pengisian tempat yang tersedia

                                  Apabila suatu peristiwa pertama dapat dikerjakan dengan n1 cara
                                   yang  berbeda,  peristiwa  yang  kedua  dapat  dikerjakan  dengan  n2

                                   cara  yang  berbeda  dan  seterusnya  sampai  peristiwa  ke  m,  maka

                                   banyaknya cara yang berbeda dari semua peristiwa tersebut
                             adalah n, dimana N = n1 x n2 x .....x nm

                             N  sering  disebut  dengan  istilah  banyaknya  tempat  yang  tersedia
                             dengan  aturan  perkalian  atau  kaidah  perkalian.  Untuk

                             menentukan  banyaknya  tempat  yang  tersedia,  selain  dengan

                             menggunakan aturan perkalian, juga dengan diagram pohon, tabel
                             silang, dan pasangan berurutan.
   1   2   3   4   5   6   7   8   9