Page 6 - MAKALAH SISTEM AKUNTANSI KEL 4
P. 6
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGENDALIAN INTERNAL
1. Pengertian Pengendalian Internal
Secara sederhana pengertian pengendalian internal sering diartikan
sebagai suatu mekanisme pemeriksaan internal untuk memastikan
tercapainya suatu tujuan organisasi. Contoh jika pergi belajar ke
sekolah atau perguruan tinggi, tentu tujuannya adalah sampai di
sekolah dengan tepat waktu sehingga tidak ketinggalan pelajaran.
Kontrol apa yang kita miliki agar mencapai tujuan tepat waktu
disekolah? tentu bangun tepat waktu, bagaimana caranya dengan
memasang alarm, dan memeriksa apakah buku pelajaran yang akan
dibawa sesuai dengan mata pelajaran hari ini. Dari contoh sederhana
ini dapat diambil kesimpulan bahwa pengendalian internal merupakan
hal yang kita lakukan untuk memastikan bahwa apa yang kita inginkan
benar-benar terjadi dan apa yang tidak kita inginkan tidak terjadi.
Pengertian pengendalian internal (internal control) adalah semua
elemen dari sebuah organisasi yang diambil bersama-sama dalam
mencapai tujuan organisasi, atau tindakan yang dapat meningkatkan
kemungkinan mencapai tujuan perusahaan. Dalam teori akuntansi dan
organisasi, pengendalian intern didefinisikan sebagai suatu proses,
yang dipengaruhi oleh sumber daya manusia dan sistem teknologi
informasi, yang dirancang untuk membantu organisasi mencapai suatu
tujuan atau objektif tertentu. Internal Control merupakan suatu cara
untuk mengarahkan, mengawasi, dan mengukur sumber daya suatu
organisasi. Ia berperan penting untuk mencegah dan mendeteksi
penggelapan (fraud) dan melindungi sumber daya atau aset. dijelaskan
bahwa manajemen harus melakukan proses Audit Pengendalian
internal, tujuannya untuk memastikan apakah bawahannya telah
melaksanakan tugasnya sesuai dengan sistem dan prosedur sehingga
terhindar dari kemungkinan adanya kecurangan.
a. Definisi internal control menurut COSO
3