Page 97 - SEJARAH PERLAWANAN TERHADAP IMPERIALISME DAN KOLONIALISME DI KALTIM
P. 97
Barang-barang perdagangan pada waktu itu, ialah hasil
hutan seperti sarang burung putih, madu, lilin, dan hasil laut
seperti ikan dan teripang.
e. KEDATANGAN IMPERIALISME DAN KOLONIALIS-
ME SP ANYOL DAN BELANDA
1. Kedatangan Spanyol di Berau
Hampfr bersam-aan wak.tunya dengan -kel:fatangmBefanda ___ _
tahun 1596 di kepulauan nusantara ini, bangsa Spanyol telah.
menduduki Pilipina dan bermaksud hendak meluaskan ke se-
latan ke Kalimantan Utara dan selat Makasar. Selain dari un tuk
menjajah Spanyol juga bertujuan untuk menyiarkan agama
Kristen pada penduduk pribumi yang telah didudukinya.
Karena.itu kedatangan bangsa Spanyol ditentang dengan
gigih oleh rakyat di kepulauan Sulu dan Mindanao yang fana-
tik bekerja sama dengan keluarganya raja-raja dari Berau yang
sudah menyatakan agama Islam sebagai agama kerajaan.
2. Kedatangan VOe di kerajaan Berau
Pada tahun 1671 V6e mengirimkan misi perdagangaimya
di bawah pimpinan Paulus de Bock dengan kapal de Noorman
ke Berau,tetapi tidak mendapat sambutan dari penduduk yang
menaruh curiga terhadap bangsa Eropah terutama Portugis dan
Spanyol, termasuk Belanda. Pada tahun 17 56 voe mengha-
rapkan bantuan Kutai untuk meluaskan pengaruhnya ke .
Berau, tetapi tidak berhasil Berau dengan sekutu-sekutunya
orang-<:>rang kepulauan Sulu dan Bugis di bawah pimpinan
Petta Torawe yang bersahabat dengan raja Berau sultan Hasa-
nuddin .
. Sampai keiada fatuhnya VOe tahun 1799, tidak seorang
Belanda atau bangsa kulit putih lain yang berdiam di daerah
kerajaan Berau, termasuk Bulungan dan Tidung.
D. JALANNYA PERLAWANAN TER.HADAP HINDIA
BELANDA (1800 ~ 1942)
Pad a tanggal 13 Agustus 1814 diadakan perjanjian an tara
pemerintah Inggeris dan Belanda yang disebut eonventie Lon-
88