Page 6 - Edisi 22 Februari 2018
P. 6
DPRD Bondowoso Bersitegang
Dengan PMII.
Aksi Mahasiswa PMII Tolak
UU MD3 di DPRD Bondowoso
Arifbillah Ketua PMII Cabang Bon-
dowoso.
Hasil pantauan di lapangan, terja-
di cek cok antara koordinator dan per-
wakilan DPRD soal surat pernyataan
sikap yang telah ditanda tangani oleh
salah satu wakil DPRD. Setelah be-
rargumen cukup tegang dengan PMII,
ahirnya DPRD menyatakan sikap yang
sama dengan PMII yakni menolak UU
MD3 dan perwakilan rakyat tersebut
akan menyampaikan duplikat surat per-
nyataan sikap itu ke DPR RI, lalu ketiga
wakil DPRD itu meninggalkan massa,
ondowoso, Memo X masuk ke dalam gedung dewan.
B Mahasiswa dari Persatuan Mahasiswa Islam Indone- Sangat Kecewa dengan sikap wakil rakyat tersebut,
sia (PMII) lakukan aksi demontrasi di Gedung DPRD Ka- menurut Makmun koordinator demo. "Kami sangat kecewa
bupaten Bondowoso, Rabu (21/2/2018). Aksi demonstrasi pada mereka, satunya menolak, satunya menerima, be-
tersebut untuk menolak UU 17 tahun 2 014 tentang MPR, nar-benar kacau. Lalu selama ini apa yang mereka kerjakan
DPR, DPD dan DPRD (MD3) yang direvisi dan ditetapkan di DPR???. Sampai saat inipun, DPRD belum memiliki
MPR RI. ketua. Pernyataan sikap mereka sangat tidak jelas, "ujar
Massa mendesak untuk bertemu dengan ketua mau- Makmun.
pun anggota DPRD Bondowoso. Mereka meminta per- Penolakan pada revisi UU MD3 yang telah ditetap-
nyataan tegas dari penghuni gedung tersebut untuk meno- kan MPR RI tersebut disebabkan ada beberapa pasal yang
lak atau menerima pengesahan UU MD3. Ahirnya anggota menurut mereka tidak sesuai dengan asas demokrasi. Be-
DPRD yang sedang melakukan rapat, terpaksa menghenti- berapa pasal dinilai menjadi pasal imunitas atau memberi
kan kegiatannya untuk menemui para demonstran yang su- kekebalan hukum bagi lembaga-lembaga tersebut. "Jadi
dah berpanas-panasan menunggu di halaman depan. Dian- kami puas karena DPRD ahirnya menolak juga seperti
taranya yakni Buhori Mun'im, Budi Hartono dan Bambang
Suwito yang menemui massa menyampaikan dukungan sikap kami terhadap UU MD3 itu, walaupun melalui pros-
pada aksi mahasiswa. es yang cukup alot dalam berdialog bersama mereka. Dan
Namun pernyataannya dinilai tidak tegas untuk kami juga mendesak mereka agar segera melakukan tinda-
menyatakan menolak atau mendukung. Pasalnya, Buhori kan untuk mengisi kekosongan kursi ketua DPRD, agar
Mun'im perwakilan DPRD menandatangani surat pernyata- DPRD bisa menjalankan tugasnya kembali. Lucu jika lem-
an sikap PMII yang menolak UU MD3, sedangkan Budi baga ini membiarkan dan tidak segera mengambil tindakan
Hartono yang juga mewakili DPRD Bondowoso menya- untuk mengisi kekosongan kursi ketua DPRD Bondowo-
takan dalam dialognya bahwa DPRD Bondowoso akan so,"papar ketua PMII cabang Bondowoso ini. (ifa)
menyampaikan aspirasi PMII bukan
menolak atau menerima tuntutan PMII
seperti yang tertuang di surat penyataan
sikap tersebut. "Kacau ini, Pak Buhori
yang menandatangani surat ini, otoma-
tis berarti DPRD ini juga menolak UU
MD3 seperti tuntutan kami, sedangkan
Pak Budi mengatakan bahwa lembaga
ini tidak menolak ataupun menerima
pernyataan sikap kami, dan bahwa
lembaga ini hanya berwenang men-
yampaikan aspirasi kami ke DPR RI.
Kacau balau, apalagi DPRD belum me-
miki ketua sampai saat ini. Kami hanya
minta DPRD menyatakan menolak atau
menerima UU MD3,"kata Muhammad
edisi 22 Februari 2018 1