Page 6 - E-Book Kimia X (Pendahuluan)
P. 6
5
▪ Campuran Homogen
( = Campuran yang serba sama, yang zat-zat pembentuk campurannya tidak dapat
dibedakan dari larutannya )
Contoh : air sirup, air gula, emas perhiasan, air teh, air sumur, udara
▪ Campuran Heterogen
( = Campuran yang serbaneka, yang masih dapat dibedakan zat-zat pembentuknya )
Contoh :
- Air lumpur ( air lumpur masih dapat dibedakan butir-butir lumpur atau kerikilnya )
- Es Teler ( buah-buahannya tidak bercampur dengan larutan sirup dan esnya )
- Air pasir ( sangat jelas air dengan pasirnya terpisah )
Catatan :
❖ Ditinjau dari ukuran partikel penyusun campuran,
maka campuran heterogen dibedakan menjadi Suspensi dan Koloid.
• Suspensi : (= Campuran heterogen yang ukuran partikel penyusun campurannya
relative besar → partikelnya dapat dilihat dengan mikroskop biasa )
• Koloid : (= Campuran heterogeny yang ukuran partikel penyusun campurannya relatif
kecil → partikelnya hanya terlihat dengan mikroskop ultra )
❖ Pemisahan Campuran
Komponen-komponen penyusun campuran dapat dipisahkan dengan cara-cara sebagai
berikut :
Cara Pemisahan Proses Pemisahan Contohnya
FILTRASI (Penyaringan) Pemisahan campuran yang Campuran air dengan bubuk
memiliki kelarutan berbeda kapur
Pemisahan zat campuran Air laut diuapkan sehingga
KRISTALISASI (Pengkristalan) untuk memperoleh zat padat yangvtertinggal adalah
yang larut dalam cairan butiran garamnya
Pemisahan campuran yang Memisahkan alkohol dari air
DESTILASI (Penyulingan) terdiri dari 2 atau lebih karena titik didih alkohol
cairan yang memiliki titik lebih rendah dibandingkan
didih berbeda titikdidih air
Proses pemisahan suatu Mengekstrak sari bunga
EKTRAKSI (Pengekstrakan) campuran dengan cara untuk pembuatan minyak
melarutkan suatu zat ke wangi