Page 6 - Best Practice-Agus nuryana
P. 6
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Undang undang Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan mengatakan
bahwa,” Pendidikan usia dini adalah sustu upaya pembinaan yang ditunjukan kepada
anak anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui
pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan
jasmani dan rohani agar anak anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan
lebih lanjut.berdasar pada amanat undang undang No 20 Tahun 2003 tersebut, paling
tidak ada dua hal dapat kita pahami bahwa,
1. Pendidikan anak usia dini adalah pendidikan yang paling awal diselenggarakan
sejak anak dilahirkan karena pada fase inilah anak memiliki masa keemasan
dalam perkembangannya,diharapkan dengan adanya Pendidikan Anak Usia dini
yang berkualitas dapat membangun generasi emas abad 2045 yang memiliki
bekal keterampilan Abad 21.
2. Pelaksanakan Pendidikan pada jenjang Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD )
dilakukan dengan pemberian rangsangan Pendidikan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan anak baik jasmani maupun rohani.dalam hal ini
guru dituntut untuk kreatif dan inovati dalam melakukan rangsangan dengan
mengadakan pembelajaran yang berpusat pada siswa ( Student Centered
).salah satunya adalah pembelajaran dengan memberdayakan untuk berfikir
tingkat tinggi ( high order thinking skill ) pada kurikulum 2013 dengan mengdobsi
taksonomi bloom.
Berdasar pada dua pemahaman diatas, maka sebagai pendidik di Lembaga
Pendidikan Anak Usia Dini ( PAUD ) merasa penting akan penerapan Rencana
Pelaksanaa Pembelajara Harian ( RPPH ) HOTS di TKQ NUURUZH ZHALAM,
dengan harapan dapat terciptanya suasana belajar yang kreatif inovatif dan
menstimulasi untuk berfikir tingkat tinggi ( High Order Thinking Skill ).