Page 63 - Bahan Ajar Adaptif
P. 63
51
Untuk penjumlahan dan pengurangan, penyelesaiannya dengan kedua ruas ditambah atau
dikurangi dengan bilangan yang sama.
Contoh:
Tentukan penyelesaian dari persamaan berikut.
a. + 10 = 21
b. − 6 = −15
Penyelesaian:
a. + 10 = 21
Agar persamaan + 10 = 21 menjadi benar, maka diganti dengan 11. Karena 11 + 10 =
21. Jadi, nilai adalah 11.
Kita juga dapat menggunakan persamaan setara seperti berikut.
+ 10 − 10 = 21 − 10 (kedua ruas dikurangi 10)
+ 0 = 11
= 11
Penyelesaiannya adalah = 11.
b. − 6 = −15
Agar persamaan − 6 = −15 menjadi benar, maka diganti dengan −9. Karena −9 − 6 =
−15. Jadi, nilai adalah −9.
Kita juga dapat menggunakan persamaan setara seperti berikut.
− 6 + 6 = −15 + 6 (kedua ruas ditambah 6)
= −9
Penyelesaiannya adalah = −9.
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa:
Setiap persamaan tetap setara (ekuivalen) jika kedua ruas persamaan ditambah atau
dikurangi dengan bilangan yang sama.
b. Menyelesaikan Persamaan Menggunakan Perkalian atau Pembagian
Cara penyelesaian persamaan linear satu variabel adalah dengan menggunakan bentuk
setara. Persamaan yang setera adalah persamaan yang mempunyai penyelesaian yang sama.
Untuk perkalian dan pembagian, penyelesaiannya dengan kedua ruas dikali atau dibagi dengan
bilangan yang sama.
Contoh:
Tentukan himpunan penyelesaian dari setiap persamaan linear satu variabel berikut.
a. 3 + 4 = −9