Page 26 - E-Modul Sistem Reproduksi
P. 26

3. OVULASI & MENSTRUASI




              a. Ovulasi

                   Folikel  matang  yang  telah  sangat  membesar  menonjol  dari  permukaan  ovarium,
             menciptakan  suatu  daerah  tipis  yang  kemudian  pecah  untuk  membebaskan  oosit  saat
             ovulasi.  Pecahnya  folikel  ditandai  oleh  pelepasan  enzim-enzim  dari  sel  folikel  untuk
             mencerna  jaringan  ikat  di  dinding  folikel.  Karena  itu  dinding  yang  menonjol  hingga  ke
             tahap di mana dinding tersebut tidak lagi mampu menahan isi folikel yang cepat membesar

             (lihat gambar 10).


















































             Gambar 10. Pembentukan folikel, ovulasi, serta pembentukan dan degerasi korpus luteum. (a) stadium-stadium dalam
             perkembangan folikel dari folikel primer hingga folikel matang. (b) pecahnya folikel matang dan pelepasan sebuah
             ovum  (oosit  sekunder)  saat  ovulasi.  (c)  pembentukan  korpus  luteum  dari  sel-sel  folikel  lama  setelah  ovulasi.  (d)
             degerasi  korpus  luteum  jika  ovum  yang  dibebaskan  tidak  dibuahi.  (e)  ovarium  (ukuran  sebenarnya),  yang
             memperlihatkan perkembangan sebuah folikel, ovulasi serta pembentukan dan degenerasi korpus luteum.
             Sumber: Sherwood, 2011




                                                          20
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31