Page 9 - sistem sirkulasi
P. 9

Sel Darah




  Sel Darah Merah (Eritrosit)























                                                   Gambar 4. Eritrosit

       Sel darah yang paling banyak adalah sel-sel darah merah (eritrosit) dengan persentase sekitar 99,9% dari seluruh
   elemen padat darah. Dalam darah, jumlah eritosit sekitar 700 kali lebih banyak dibandingkan sel-sel darah putih
   (leukosit) dan 17 kali lebih banyak dari keping darah (trombosit). Setiap laki-laki dewasa dalam 1 mikroliter atau
   (mm3 ) darahnya mengandung sekitar 4,5 – 6,3 juta eritrosit, sedangkan perempuan dewasa mengandung 4,2 – 5,5

   juta eritrosit. Jumlah eritrosit yang lebih tinggi pada laki-laki karena laki-laki memiliki tingkat metabolisme yang
   lebih tinggi daripada perempuan, dan konsentrasi eritrosit yang lebih besar diperlukan untuk menyediakan oksigen
   yang dibutuhkan untuk metabolisme sel-sel.

   Struktur
       Eritrosit berbentuk cakram atau piringan yang di bagian tengah kedua sisinya mencekung (bikonkaf), dengan

  diameter sekitar 7,5 μm. Bentuk bikonkaf memberikan keuntungan yaitu menjadikan eritrosit memiliki permukaan
  yang lebih luas bagi difusi oksigen, dibandingkan dengan bentuk bulat datar dengan ukuran yang sama, dan membuat
  pergerakan gas ke dalam dan ke luar sel berlangsung lebih Eritrosit juga bersifat fleksibel sehingga memungkinkan

  berjalan melalui kapiler yang sempit dan berkelok-kelok untuk menyampaikan oksigen ke jaringan tanpa mengalami
  kerusakan. Eritrosit tidak memiliki inti atau organel yang lain. Sepertiga isi eritrosit adalah haemoglobin (pigmen
  merah)  yang  berfungsi  mengangkut  oksigen,  mengikat  oksigen  disebut  Oksihemoglobin  (HbO2).  Kandungan
  haemoglobin dalam eritrosit yang menjadikan darah berwarna merah. Umur eritrosit ±125 hari , eritrosit yang sudah
  mati dan tua akan dirombak didalam hati dan limfa menjadi bilirubin (zat warna empedu). Eritrosit memiliki dua

  fungsi utama, yaitu mengangkut oksigen dari paru-paru dan mengendarkannya ke jaringan yang lain. Eritrosit juga
  mengangkut  karbondioksida  dari  jaringan  untuk  dibawa  ke  paru-paru.    Sel  pertama  yang  dapat  diketahui  sebagai
  rangkaian  dalam  pembentukan  eritrosit  disebeut  proeritroblas.  Proeritroblas  membentuk  eritroblas  basofil  yang

  mulai mensintesis hemoglobin.
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14