Page 4 - C:\Users\Acer\Documents\Flip PDF Professional\HUKUM DASAR KIMIA\
P. 4
Perbandingan massa oksigen dalam kedua senyawatersebut adalah bilangan
bulat sederhana, sesuai dengan Hukum Kelipatan Berganda
2. Reaksi antara unsur belerang dan unsur oksigen menghasilkan dua jenis
senyawa dengan komposisi seperti tertera pada tabel berikut. Tunjukkan
bahwa perbandingan massa oksigen dalam kedua senyawa sesuai dengan
hukum kelipatan Perbandingan.
Jenis senyawa Unsur belerang Unsur oksigen
Senyawa I 50% 50%
Senyawa II 40% 60%
Jawab :
Jenis senyawa Unsur Unsur Perb. Jika oksigen
belerang oksigen Belerang : oksigen tetap
Senyawa I 50% 50% 1 : 1 2 : 2
Senyawa II 40% 60% 2 : 3 2 : 3
Jika belerangnya tetap, perbandingan massa oksigen dalam senyawa II dan
senyawa I adalah 2 : 3
D. Hukum Perbandingan Volume (hukum Gay Lussac)
Dikemukakan oleh Joseph Gay Lussac (1778-1850), ia berhasil melakukan
eksperimen terhadap sejumlah gas dan memperoleh data sebagai berikut:
2 liter gas hidrogen + 1 liter gas oksigen → 2 liter uap air
1 liter gas nitrogen + 3 liter gas hidrogen → 2 liter gas amonia
1 liter gas hidrogen + 1 liter gas hidrogen → 2 liter gas hidrogen klorida
Dari percobaan ini gay Lussac merumuskan hukum perbandingan Volume yang
berbunyi:
Pada suhu dan tekanan yang sama, volum gas-gas yang bereaksi
dan volum gas-gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan bulat
sederhana
Jika dihubungkan dengan koefisien reaksi, maka
Hidrogen + oksigen → uap air
H2 + O2 → H2O
Setarakan : 2 H2 + O2 → 2H2O
Perb. Koef : 2 : 1 : 2
Gay lussac : 2 liter : 1 liter : 2 liter
Perb. Volum : 2 : 1 : 2
Kesimpulan :
Perbandingan Koefisien = perbandingan Volume
Contoh: