Page 8 - C:\Users\Acer\Documents\Flip PDF Professional\HUKUM DASAR KIMIA\

Contoh soal :
1. Ke dalam 500 ml larutan asam nitrat 0,2 M ditambahkan larutan Na2CO3 melalui
reaksi (belum setara): HNO3(aq) + Na2CO3(aq) → NaNO3(aq) + H2O(l) + CO2(g)
Pada suhu dan tekanan yang sama, 0,5 L gas NO memiliki massa 7,5 gr ( Mr =
30) maka voleme gas CO2 yang dihasilkan sebanyak….
a. 250 ml d. 150 ml
b. 200 ml e. 100 ml
c. 175 ml

Jawab :
V HNO3 = 500 ml = 0,5 L
M HNO3 = 0,2 M
Pada P dan T yang sama :
V NO = 0,5 L
Massa NO = 7,5 gram
Mr NO = 30
V CO2 …..?

HNO3(aq) + Na2CO3(aq) → NaNO3(aq) + H2O(l) + CO2(g)

Reaksi setara : 2 HNO3(aq) + Na2CO3(aq) → 2 NaNO3(aq) + H2O(l) + CO2(g)

Mol HNO3 = M x V = 0,2 x 0,5 = 0,1 mol
1
Mol CO2 = 2 = 0,1 = 0,05
3 3 2
Mol NO = = 7,5 = 0,25
30

Pada P dan T yang sama :
1 1 2 2 0,05 2
= → = → = → = 0,1 = 100
2
2 2 0,25 0,5
∶

2. Pada suatu bejana direaksikan 100 mL Kl 0,1 M dengan 100 mL Pb (NO3)2 0,1 M
menurut rekasi : 2 Kl(aq) + Pb(NO3)2(aq) → Pbl2(g) + 2KNO3(aq)
Pernyataan yang sesuai untuk reaksi daiatas adalah…(Ar K = 39, l =27 Pb =
207 N = 14 O = 16)
a. Pb(NO3)2 merupakan pereaksi batas
b. Kl merupakan pereaksi batas
c. Bersisa 1,65 gram Kl
d. Bersisa 0,65 gram Pb(NO3)2
e. Kl dan Pb(NO3)2 habis bereaksi

Jawab :
Mol = MxV → mol KI = 0,1x100= 10 mmol, mol Pb(NO3)2 = 0,1 x 100 mmol
Pereaksi pembatas adalah pereaksi yang lebih dulu habis. Cara mentukan pereaksi
pembatas adalah mol dibagi koefisien yang hasilnya lebih kecil, maka dia menjadi
peraksi pembatas.