Page 260 - PENILAIAN-STATUS-GIZI
P. 260

  Penilaian Status Gizi  





               penyakit              :  Penyakit kardiovaskular atau cardiovascular disease (CVD) adalah
               kardiovaskuler           penyakit  yang  berkaitan  dengan  jantung  dan  pembuluh  darah.
                                        Penyakit  kardiovaskular  yang  umum  adalah:  penyakit  jantung
                                        iskemik  (ischemic  heart  disease)  (IHD),  stroke,  penyakit  jantung
                                        akibat tekanan darah tinggi (hypertensive heart disease), penyakit
                                        jantung  rematik  (rheumatic  heart  disease)  (RHD),  pembesaran
                                        aorta  (aortic  aneurysm),  cardiomyopathy,  atrial  fibrillation,
                                        penyakit jantung bawaan (congenital heart disease), endocarditis,
                                        dan peripheral artery disease (PAD).

               sensitivitas          :  Sensitivitas  =  (Positif  sejati)  :  (Positif  sejati +  negatif  palsu)
                                        Berdasarkan  rumus  di  atas,  maka  apabila  terdapat  peningkatan
                                        hasil negatif palsu, maka akan berdampak pada sensitivitas suatu
                                        tes,  semakin  banyak  negatif  palsu,  maka  sensitivitas  semakin
                                        berkurang. Pemeriksaan yang baik dan ideal sebaiknya mempunyai
                                        spesifisitas dan sensitivitas 100%, namun sayangnya tidak ada tes
                                        laboratorium yang memenuhi kriteria ini. Untuk mendeteksi suatu
                                        penyakit  dibutuhkan  sensitivitas  maksimal  tetapi  seringkali
                                        mengorbankan spesifisitas. Dengan suatu tes yang sangat sensitif
                                        yang harus mempunyai nilai ambang abnormalitas rendah, sorang
                                        pasien  mungkin  salah  dianggap  berpenyakit  sedangkan
                                        kenyataanya tidak.

               spesifisitas          :  Spesifisitas  =  (Negatif  Sejati)  :  (Negatif  sejati +  Positif  palsu)
                                        Spesifisitas  yang  tinggi  secara  ideal  berarti  hanya  pasien  dengan
                                        penyakit  A  yang  akan  menunjukan  nilai  atau  hasil  yang  positif
                                        dengan  tes  A  tersebut.  Sehingga  jika  terjadi  peningkatan  dalam
                                        hasil positif palsu (orang yang normal salah uji positif untuk suatu
                                        penyakit)  maka  akan  mengurangi  spesifisitas  suatu  tes.
                                        Sedangkan sensitivitas berarti sebarapa baik suatu tes mendeteksi
                                        penyakit tanpa melewatkan beberapa individu berpenyakit tanpa
                                        melewatkan  beberapa  individu  berpenyakit  yang  salah  klasifikasi
                                        sebagai  individu  sehat,  dalam  istilah  teknis  sensitivitas  suatu  tes
                                        menunjukan  kemampuannya  untuk  menghasilkan  lebih  banyak
                                        hasil positif sejati dan sedikit hasil negatif palsu.


               indeks Lorenz         :  T – P – 10  = 100

               Indeks Livy           :       berat badan (kg) 10
                                                               
                                            tinggi badan (m)   


               Mortalitas            :  kematian




                                                           252
   255   256   257   258   259   260   261   262   263   264   265