Page 48 - C:\Users\USER\Documents\Flip PDF Corporate Edition\newe-Modul praktikum dietik penyakit tidak menular\
P. 48
5. Vitamin diberikan cukup, tetapi vitamin C dan B6 diberikan sedikit
lebih tinggi..
6. Mineral diberikan cukup terutama zat kalsium dan kalium.
7. Bentuk makanan harus disesuaikan dengan kemampuan atau daya
terima makanan pasien.
8. Cairan diberikan sebanyak 35-40 ml/kgBB pra hamil/ sehari. Tetapi
pada keadaan oliguria, maka pemberian cairan dibatasi 600-
1000ml/hari) dan disesuaikan dengan banyaknya cairan yang keluar
melalui urin, muntah, keringat dan pernapasan.
9. Serat 34 g/hari.
Diet: Preeklampsi I, II, III
Studi Kasus:
• Seorang ibu hamil umur 27 tahun, BB 60 Kg (sebelum hamil) dan TB
165 cm. Ibu adalah karyawan Bank, hamil anak ke 2 dengan umur
kehamilan 32 bulan.
• Hasil pemeriksaan kehamilan: BB ada pertambahan 12 kg, Hb 12 g%,
tensi 150/100 mmHg, gula darah sesaat 100 mg/dl. Ibu mengeluh
pusing dan kadang-kadang mual, kaki bengkak. Protein urin: 2
gram/hari, Diagnosa Preeklamsi.
• Recall menunjukkan asupan kalori 120%, asupan lemak 90%, asupan
KH 90%, asupan protein 90%. Anamnese diet: sehari makan 3x, suka
ngemil makanan asin seperti cracers, kripik singkong asin dll. Kurang
suka buah dan sayur. Ibu tersebut alergi telur dan coklat.
• Susun NCP
JURUSAN GIZI