Page 19 - E-MODUL
P. 19
2. Panitia perancang Undang Undang Dasar diketual oleh Ir. Soekarno, Panitia
ini kemudian membentuk Panitia Kecil Perancang Undang Undang Dasar
yang diketual oleh Prof. Mr. Dr. Soepomo.
3. Panitia Ekonomi dan Keuangan, diketual oleh Drs. Mohammad Hatta.
4. Panitia Pembelaan Tanah Air, diketuai oleh Abikusno Cokrosuyoso.
Dalam melaksanakan tugasnya, kedua panltla telah menghasilkan hal-hal
sebagal berikut :
1. Panitia Perumus berhasil menyusun naskah Rancangan Pembukaan Undang
Undang Dasar pada tanggal 22 Junl 1945. Rancangan Pembukaan UUD ini
kemudian dikenal dengan nama "Piagam Jakarta" Piagam Jakarta terdiri
dari empat alinea, Dalam alinea empat terdapat rumusan Pancasila sebagal
dasar negara.
2. Panitia perancang UUD berhasil menyusun Rancangan UUD Indonesia
pada tanggal 16 Juli 1945.
Dalam sidang pertama BPUPKI, beberapa anggota memberikan pidatonya,
yaitu:
1. Pidato Mr. Mohammad Yamin, berjudul Azas dan Dasar Negara
Kebangsaan Republik Indonesia pada tanggal 29 Mei 1945.
2. Pidato Prof. Dr. Soepomo, pada tanggal 31 Mei 1945.
3. Pidato Ir. Soekano tanggal 1 Juni 1945.
Setelah menyelesaikan tugasnya, BPUPKI dibubarkan. Sebagai
gantinya dibentuk badan baru yang dinamakan Dokuritsu Junbi Inkal (Panitla
Persiapan Kemerdekaan Indonesia, disingkat PPKI). PPKI dibentuk tanggal 9
Agustus 1945. Badan Ini diketuai oleh Ir. Soekarno. Sebagai wakilnya adalah
Drs. Mohammad Hatta.
Masa Sidang Pertama BPUPKI pada tanggal 29 Mei – 1 Juni 1945
Sidang pertama BPUPKI membahas tentang rumusan dasar negara
Indonesia. Terdapat beberapa tokoh mengusulkan rumusan dasar negara antar
lain :
1. Muhammad Yamin
Pada tanggal 29 Mei 1945 dalam pidatonya Muhammad Yamin
mengusulkan secara lisan lima dasar bagi negara Indonesia merdeka yaitu :
a. Peri Kebangsaan
b. Peri kemanusiaan
c. Peri Ketuhanan
d. Peri Kerakyatan
e. Kesejahteraan Sosial
10