Page 45 - E-modul Petroleum & Refinery DIV Teknik Energi
P. 45

42       TEKNIK KIMIA                                       PROGRAM STUDI DIV TEKNIK ENERGI







































                                              Gambar 4.1 Prinsip Proses Distilasi


                                   Crude  oil  setelah  di  proses  di  Desalter  untuk  dihilangkan

                           kandungan garamnya kemudian  dipompa  untuk  menuju  ruang

                           pembakaran  (furnace).  Sebelum  masuk  furnace  dipanaskan

                           pendahuluan di Heat Exchanger (HE) ± 270F supaya tidak terjadi


                           pemanasan  mendadak  di  furnace.  Dari  HE  kemudian  crude  oil

                           masuk  furnace  untuk  dipanaskan  sampai  temperatur  yang

                           diinginkan  ±  350C,  kemudian  masuk  ke  menara  fraksinasi.  Di

                           furnace fraksi-fraksi gas, bensin, kerosin dan solar akan menguap

                           tetapi fraksi-fraksi ini belum mengalami pemisahan. Kemudian crude

                           oil  masuk  ke  kolom  fraksinasi  ke  dalam  flash  zone  (daerah

                           penguapan), di sini terjadilah pemisahan antara fraksi uap dan fraksi

                           cair. Uap yang terdiri dari gas, bensin, kerosin dan solar di flash zone

                           akan naik ke menara fraksinasi sedangkan fraksi cair yang berupa

                           residu  akan  turun  ke  bottom  kolom  yang  biasa  disebut  product

                           bottom.






                    TI203304                                       E-Modul Petroleum & Refinery
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50