Page 25 - naskah PTK Hilda karli lengkap denga soal lat sept 2021 final html upload on line
P. 25
Cara pengembangan lanjutannya terbuka, ketika siswa telah menyelesaikan masalahnya, mereka
dapat mengembangkan masalah baru yaitu dengan cara mengubah kondisi masalah sebelumnya.
Bagaimana Langkah-langkah Open Ended Learning
melaksanakannya?
Menurut Silberman (2004: 158), langkah-langkah pembelajaran menggunakan pendekatan Open
Ended Learning adalah sebagai berikut:
a. Persiapan
menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), tahapan KBM sesuai metode open ended.
b. Pelaksanaan
Pendahuluan, yaitu guru memotivasi siswa ,dipelajari berkaitan atau bermanfaat bagi kehidupan
sehari-hari. Kemudian siswa menanggapi apersepsi yang dilakukan guru agar diketahui pengetahuan
awal mereka terhadap konsep-konsep yang akan dipelajari.
Siswa membentuk kelompok yang terdiri dari lima orang.
Siswa mendapatkan pertanyaan open ended problems.
Siswa berdiskusi bersama kelompok mereka masing-masing mengenai penyelesaian dari pertanyaan
open ended problems yang telah diberikan oleh guru.
Setiap kelompok siswa melalui perwakilannya, mengemukakan pendapat atau solusi yang
ditawarkan kelompoknya secara bergantian.
Siswa atau kelompok kemudian menganalisis jawaban-jawaban yang telah dikemukakan, mana
yang benar dan mana yang lebih efektif.
Kegiatan akhir, yaitu siswa menyimpulkan apa yang telah dipelajari. Kemudian kesimpulan tersebut
disempurnakan oleh guru.
c. Evaluasi
Setelah berakhirnya KBM, siswa mendapatkan tugas perorangan atau ulangan harian yang berisi
pertanyaan open ended problems yang merupakan evaluasi yang diberikan oleh guru.
Untuk daftar pustaka: Silberman, Melvin L. (2004). Active Learning: 101 Cara Belajar Siswa Aktif.
Bandung: Nusa media dan Nuansa.
Catatan kecil ibu Susi untuk mencari tahu siapakah siswa SD itu?
Ibu Susi mencari sumber dari web site
Siapa itu? Anak SD merupakan anak dengan katagori banyak mengalami perubahan yang sangat drastis
baik mental maupun fisik. Usia anak SD yang berkisar antara 6 – 12 tahun menurut Seifert dan
Haffung memiliki tiga jenis perkembangan : 1. perkembangan fisik , Usia 9 tahun tinggi dan berat
badan anak laki‐laki dan perempuan kurang lebih sama. Sebelum usia 9 tahun anak perempuan
relatif sedikit lebih pendek dan lebih langsing dari anak laki‐laki. Akhir kelas empat, pada