Page 117 - Modul Pancasila, Kewarganegaraan & Pendidikan Anti Korupsi
P. 117

b.  Tanggung Jawab
                      Kata tanggung jawab berasal dari kata tanggung dan kata jawab. Kata
                      tanggung  bermakna  beres,  tidak  perlu  khawatir  (Pusat  Bahasa
                      Depdiknas,  2002:  1138).  Tanggung  jawab  berarti  keadaan  wajib
                      menanggung segala sesuatunya atau fungsi menerima pembebanan
                      sebagai  akibat  sikap  pihak  sendiri  atau  orang  lain  (Pusat  Bahasa
                      Depdiknas, 2002: 1139). Tanggung jawab adalah melaksanakan tugas
                      dengan  sungguh-sungguh  dari  orang  lain  atau  diri  sendiri  hingga
                      selesai  atau  sanggup  menanggung  resiko  dari  apa  yang  telah
                      dikerjakan  atau  diperbuat  (Surono  (ed),  t.th:  16).  Tanggung  jawab
                      berarti  bahwa  orang  tidak  boleh  mengelak  bila  diminta  penjelasan
                      tentang  perbuatannya  (Bertens,  2001:  125).  Bertanggung  jawab
                      berarti suatu sikap terhadap tugas yang membebani kita, dimana kita
                      merasa  terikat  untuk  menyelesaikannya  demi  tugas  itu  sendiri
                      (Suseno, 1987: 145).
                    c.  Keberanian
                      Keberanian  berasal  dari  kata  berani,  yang  artinya  mempunyai  hati
                      yang mantap dan rasa percaya diri yang besar dalam menghadapi
                      bahaya, kesulitan, dan sebagainya (Pusat Bahasa Depdiknas, 2002:
                      138).  Keberanian  adalah  tindakan  untuk  memperjuangkan  sesuatu
                      yang diyakini kebenarannya (Sutrisno dan  Sasongko  (ed),  t.th.:  30).
                      Orang  yang  berani  mengatakan yang benar adalah benar dan yang
                      salah adalah salah, merupakan agen penting dalam mengembangkan
                      nilai-nilai  antikorupsi.  Mengatakan  kebenaran  adalah  pahit  dan
                      buahnya  adalah  manis,  yaitu  terwujudnya  pribadi  dan  masyarakat
                      yang baik dan benar. Kata kunci keberanian adalah mantap, tegar,
                      hadapi, tekat, semangat, target, fokus, perjuangan, percaya diri, tak
                      gentar,  tidak  takut,  dan  pantang  mundur  (Bahri,  2008:  17;  Tamrin,
                      2008: 23).
                    d.  Keadilan
                      Keadilan  berasal  dari  kata  adil,  artinya  sama  berat,  tidak berat
                      sebelah,  tidak  memihak;  berpihak  kepada  yang  benar, berpegang
                      pada kebenaran; sepatutnya, tidak sewenang-wenang (Pusat Bahasa
                      Depdiknas,  2002:  8).  Kata  keadilan  juga  memiliki  makna  yang
                      beragam.  Cephalus, seorang hartawan terkemuka Athena, memaknai
                      keadilan sebagai bersikap fair dan jujur dalam membuat kesepakatan
                      (Rasuanto, 2005: 8). Plato, seorang filsuf Yunani terkenal, memahami
                      keadilan sebagai keseimbangan atau harmoni. Dalam bahasa Arab,
                      kata adil berasal dari kata adl, yang kata kerjanya adalah  adala, yang
                      berarti: (1) meluruskan atau duduk  lurus,  mengamandemen  atau
                      mengubah,  (2)  melarikan diri, berangkat atau mengelak dari satu jalan

                                                                                109
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122