Page 17 - E-MODUL SISTEM SIRKULASI_NI MADE RADITA PURNAMA PUTRI_Neat
P. 17
d. Keping Darah (Trombosit)
(1) Karakteristik Trombosit
a) Trombosit merupakan fragmen sel, tidak
bernukleus, berasal dari megakariosit
yang sangat besar di dalam sumsum
tulang.
b) Berjumlah 150.000-400.000 butir
sel/mm darah, berbentuk tidak
3
beraturan dengan ukuran setengah dari
sel darah merah atau diameter 2-4 μm,
tidak berwarna, dan mudah pecah jika
tersentuh benda kasar. Gambar 9. Trombosit
c) Sitoplasma trombosit terbungkus oleh membrane plasma, mengandung
berbagai jenis granula yang berperan dalam proses pembekuan darah.
d) Trombosit merupakan struktur yang sangat aktif, di dalam darah berumur 5-9
hari. Trombosit yang sudah tua diambil oleh makrofag di hati dan limpa pada
saat darah melewati organ tersebut.
(2) Fungsi Trombosit
Trombosit berfungsi dalam hemostasis
(penghentian darah), perbaikan pembuluh
darah yang robek, dan pembekuan darah. Jika
pembuluh darah terpotong, trombosit pada sisi
yang rusak akan melepas serotonin dan prostaglandin, yang menyebabkan otot
polos pembuluh darah berkontraksi (mengerut) sehingga terjadi penyempitan
ukuran lubang pembuluh darah, yang akan mengurangi kehilangan darah.
Trombosit akan membengkak, menjadi lengket dan menempel pada serabut
kolagen dinding pembuluh darah yang rusak untuk membentuk sumbat trombosit
sehingga dapat mengurangi perdarahan sampai proses pembekuan darah
terbentuk.
12 E-Modul Sistem Sirkulasi