Page 34 - FLLIP BOOK ANALISIS KATION GO. I DAN II
P. 34
2+
Tugas 6 : Identifikasi dan Pemisahan Kation Hg dari Sampel Handbody Lotion
Racikan
I. Pendahuluan
2+
Kation Hg di dalam senyawa lebih cenderung memiliki ikatan kovalen di banding
2+
ikatan ionik. Senyawa Hg sebagai senyawa perklorat atau nitrat sangat sedikit dijumpai
dalam bentuk padat, kebanyakan berupa larutan. Di dalam larutan, raksa(II) dapat bereaksi
dengan air membentuk senyawa kompleks. Senyawa kompleks juga terbentuk dengan ion
+
2-
-
klorida, seperti [HgCl] , [HgCl 2], [HgCl 3] , [HgCl 4] . Senyawa raksa(II) kebanyakan tidak
berwarna akan tetapi bila bereaksi dengan anion tidak berwarna akan membentuk senyawa
berwarna. Bahan aktif yang biasanya digunakan dalam krim pemutih salah satunya ialah
merkuri. Merkuri disebut juga air raksa atau hydrargyrum yang merupakan elemen kimia
dengan simbol Hg dan termasuk dalam golongan logam berat dengan bentuk cair dan
berwarna keperakan. Merkuri merupakan salah satu bahan aktif yang sering ditambahkan
dalam krim pemutih, merkuri sebagai bahan pemutih kulit karena berpotensi sebagai bahan
pereduksi (pemucat) warna kulit. Bahan aktif tersebut adalah phenyl mercury borate,
biasanya dicampur dalam pembuatan krim pemutih. Ion merkuri dianggap dapat menghambat
sintesis melamin pigmen kulit di sel melanosit.
II. Dasar Teori
Merkuri (Hg) bersifat sangat berbeda terhadap reagensia-reagensia yang dipakai
dalam analisis kualitatif dan karenanya masuk dalam dua golongan analitik yang berlainan.
Ion merkurium masuk dalam golongan merkurium(II) berada dalam golongan kation kedua
(Vogel, 1985).Merkuri(II) merupakan unsur yang mudah membentuk campuran logam
dengan logam-logam yang lain seperti emas, perak, dan timah. Merkurium (II) memiliki sifat
+
tidak mudah larut. Kation Hg dapat membentuk endapan merah apabila direaksikan dengan
KI.
III. Alat dan Bahan
a. Alat
1. Tabung reaksi
2. Pipet tetes
3. Beaker glas
b. Bahan
1. H 2O 2
2. HCl
3. CH 3CSNH 2
4. NaOH
5. HNO 3
6. KI