Page 54 - D:\Kantor ku\5. Stunting\Stunti
P. 54
otak janin. Fitur otak terlihat tidak penuh/tidak masif
sehingga disebut dengan fenomena otak kosong (Gambar
27).
Gangguan kurang gizi pada masa kehamilan ini
berdampak permanen hingga masa dewasa, mempengaruhi
kecerdasan, prestasi dan performance yang rendah di bangku
sekolah (5-11 IQ point lebih rendah), membatasi peluang
untuk mengenyam pendidikan tinggi (2,6 kali lebih rendah)
dan berdampak pada penghasilan (22%) lebih rendah dari
pada anak yang lahir dari ibu yang tidak mengalami
malnutrisi. Akibatnya anak ini akan menjadi lost generation,
generasi yang hilang karena hilangnya aset yang berdaya
saing untuk membangun negeri.
Fenomena otak
kosong
Gambar 27. Malnutrisi pada masa kehamilan dan
pertumbuhan otak janin. Sumber : Unicef, 2002.
Beberapa hasil penelitian telah menyebutkan hubungan
antara malnutrisi kronis dengan kecerdasan/prestasi belajar.
Menurut Adair & Guilkey, 1997; Adair, 1999, Tiwari, Ausman,
& Agho, 2014, stunting menyebabkan skor kognitif,
kemampuan bahasa dan motorik, prestasi dan hasil belajar
di sekolah yang rendah. Rendahnya skor kognitif dan
Tri Siswati, SKM, M.Kes. 49