Page 24 - PRATIKTO-BETON-KINERJA-TINGGI
P. 24
konstruksi umum seperti: pekerjaan beton, pasangan bata, selokan,
jalan, pagar dinding dan pembuatan elemen bangunan khusus seperti
beton pracetak, beton pratekan, panel beton, bata beton (paving
block) dan sebagainya.
Ordinary Portland Cement (OPC) Tipe I
Indonesian Standard : SNI 15-2049-2004
American Standard : ASTM C 150-04a
European Standard : EN 197-1:2000
Semen Portland Tipe I merupakan jenis semen yang cocok untuk
berbagai macam aplikasi beton dimana syarat-syarat khusus tidak
diperlukan.
2. Semen Portland Pozzoland (SNI 15-0302-2004 )
suatu semen hidrolis yang terdiri dari campuran yang homogen
antara semen portland dengan pozolan halus, yang di produksi
dengan menggiling klinker semen portland dan pozolan bersama-
sama, atau mencampur secara merata bubuk semen portland dengan
bubuk pozolan, atau gabungan antara menggiling dan mencampur,
dimana kadar pozolan 6 % sampai dengan 40 % massa semen
portland pozolan. Zat pozolan merupakan bahan yang mengandung
silika atau senyawanya dan alumina, yang tidak mempunyai sifat
mengikat seperti semen, akan tetapi dalam bentuknya yang halus
dan dengan adanya air, senyawa tersebut akan bereaksi secara kimia
dengan kalsium hidroksida pada suhu kamar membentuk senyawa
yang mempunyai sifat seperti semen.
Portland Composite Cement (PCC)
Indonesian Standard : SNI 15-7064-2004
European Standard : EN 197-1:2000 (42.5 N & 42.5 R)
4