Page 21 - PRATIKTO-BETON-KINERJA-TINGGI
P. 21
BAB I
SEMEN
1. MATERIAL SEMEN
emen portland atau biasa disebut semen adalah bahan
pengikat hidrolis berupa serbuk halus yang dihasilkan dengan
Scara penghalusan klinker (bahan ini terdiri dari silika-silika
kalsium yang bersifat hidrolis) dengan gips sebagai bahan tambah.
Bahan baku untuk pembuatan semen adalah batu kapur (60 %– 66
%), tanah liat (30 – 40 %), pasir silika, dan pasir besi sebagai bahan
koreksi apabila dalam tanah liat tidak terdapat Si O2, dan Fe2O3.
Batu kapur digiling halus sampai menyerupai tepung dan tanah liat
diaduk dengan air hingga menjadi bubur. Ke dua bahan tersebut
kemudian dicampur dalam tempat pengaduk. Apabila dari hasil uji
kimia dari kedua campuran tersebut kekurangan bahan mineral yang
dibutuhkan, maka dilakukan koreksi terhadap campuran. Bahan
baku tadi kemudian dibakar pada suhu yang tinggi antara 1300ºC
- 1400ºC membentuk klinker. Klinker yang masih panas kemudian
didinginkan dan digiling halus dicampur dengan gips. Semen
portland disimpan dalam silo dan dipasarkan dalam bentuk curah
dan dipak (bungkus).
Ada 4 senyawa penting dalam semen , seperti :
1. Trikalsium Silikat C3S
2. Dikalsium Silikat C2S
3. Trikalsium Aluminat C3A
4. Tetrakalsium Aluminoferrit C4AF
1