Page 26 - Nunung Martina - Etika Profesi Dan Kewirausahaan.pdf
P. 26
moralitas aktivitas, kebijakan, praktik dan struktur organisasional
perusahaan individual sebagai keseluruhan.
c. Individu
Permasalahan individual dalam etika bisnis adalah pertanyaan
yang muncul seputar individu tertentu dalam perusahaan.
Masalah ini termasuk pertanyaan tentang moralitas keputusan,
tindakan dan karakter individual.
Secara umum, prinsip-prinsip yang berlaku dalam bisnis yang baik
sesungguhnya tidak bisa dilepaskan dari kehidupan kita sebagai
manusia, dan prinsip-prinsip ini sangat erat terkait dengan sistem
nilai yang dianut oleh masing-masing masyarakat. Menurut Sonny
Keraf (1998), menjelaskan, bahwa prinsip etika bisnis sebagai
berikut;
a. Prinsip otonomi; adalah perusahaan atau bisnis harus
menunjukkan sikap kemandirian, kebebasan, dan tanggung
jawab. Perusahaan atau individu yang mandiri berarti perusahaan
atau individu yang dapat mengambil keputusan serta melakukan
suatu tindakan berdasarkan kemampuan sendiri sesuai dengan
apa yang diyakini, bebas dari tekanan apapun atau siapapun,
hasutan, dan ketergantungan pada pihak lain..
b. Prinsip kejujuran. Terdapat tiga lingkup kegiatan bisnis yang bisa
ditunjukkan secara jelas bahwa bisnis tidak akan bisa bertahan
lama dan berhasil kalau tidak didasarkan atas kejujuran. Pertama,
jujur dalam pemenuhan syarat-syarat perjanjian dan kontrak.
Kedua, kejujuran dalam penawaran barang atau jasa dengan
mutu dan harga yang sebanding. Ketiga, jujur dalam hubungan
kerja intern dalam suatu perusahaan.
c. Prinsip keadilan. Prinsip ini menekankan sikap untuk
memperlakukan semua pihak secara adil, yang tidak membeda-
bedakan pihak lain baik dari aspek hukum, ekonomi, maupun
10