Page 18 - E-Modul Laju Reaksi
P. 18

PERSAMAAN LAJU REAKSI DAN ORDE REAKSI

            A. Persamaan Laju Reaksi

                    Umumnya reaksi  kimia  dapat  berlangsung  cepat  jika  konsentrasi  zat-zat  yang

            bereaksi (reaktan) diperbesar (James E. Brady, 1990).

            Secara umum pada reaksi:

                                  xA + yB ⎯⎯→ pC + qD


            persamaan laju reaksi dapat ditulis sebagai:

                                  v = k · [A]x · [B] y
                    Persamaan  seperti  di  atas,  disebut  persamaan  laju  reaksi  atau  hukum  laju

            reaksi.  Persamaan  laju  reaksi  seperti  itu  menyatakan  hubungan  antara  konsentrasi


            pereaksi dengan laju reaksi. Bilangan pangkat pada persamaan di atas disebut sebagai

            orde  reaksi  atau  tingkat  reaksi  pada  reaksi  yang  bersangkutan.  Jumlah  bilangan

            pangkat  konsentrasi  pereaksi-pereaksi  disebut  sebagai  orde  reaksi  total.  Artinya,

            reaksi berorde x terhadap pereaksi A dan reaksi berorde y terhadap pereaksi B, orde

            reaksi  total  pada  reaksi  tersebut  adalah  (x  +  y).  Faktor  k  yang  terdapat  pada

            persamaan tersebut disebut tetapan reaksi. Harga k ini tetap untuk suatu reaksi, dan

            hanya dipengaruhi oleh suhu dan katalis. Pada umumnya, harga orde reaksi merupakan

            bilangan  bulat  sederhana,  yaitu  1,  2,  atau  3,  tetapi  kadang-kadang  juga  terdapat

            pereaksi yang mempunyai orde reaksi 0, ½, atau bahkan negatif.

            Beberapa contoh reaksi beserta rumus laju reaksi dan orde reaksinya dapat

            dilihat pada tabel 3.1.

             No               Persamaan Reaksi                    Rumus Laju Reaksi         Orde Reaksi

              1.   2HI (g)  H2 (g) + I2 (g)                   v = k . [H1]                 2
                                                                           2

              2.   2NO(g) + Cl2 (g)  2NOCl (g)                v = k . [NO] [Cl2]           3
                                                                            2

              3.   CHCl3 (g) + Cl2 (g)  CCl4 (g) + HCl (g)    v = k . [CHCl3][Cl2] 1/2     1 1/2

            Catatan: Orde reaksi tidak dapat ditentukan oleh koefisien reaksi





                                                           13
   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23