Page 193 - E-Modul Simbad_Neat
P. 193

lambatnya pengaksesan disk bila dibandingkan dengan pengaksesan ke memori dan

                        perhitungan  di  prosesor.  Lebih  jauh  lagi,  saat  ini  kecepatan  CPU  (yang  berisi


                        memori dan prosesor) terus ditingkatkan dan sangat jauh tingkat kecepatannya bila

                        dibandingkan dengan waktu pengaksesan disk. Apalagi, penghitungan waktu CPU

                        jauh  lebih  sukar  untuk  diprediksikan,  karena  itu  biaya  pengeksekusian  sebuah


                        rencana  query  dapat  kita  pusatkan  hanya  pada  waktu  yang  dibutuhkan  untuk

                        pengaksesan disk.


                               8.1 Operasi Seleksi

                               Dalam pemrosesan query, penelusuran file (file scan) merupakan operasi


                        paling dasar dalam pengaksesan data. Penelusuran file ini memanfaatkan algoritma

                        pencarian  (searching)  untuk  menemukan  dan  mengambil  baris-  baris  data  yang


                        memenuhi kondisi seleksi.

                               8.2.1 Algoritma Dasar


                               Ada dua buah algoritma untuk melaksanakan operasi seleksi:

                        •  A1 (pencarian sekuensial/sequential search).

                           Pada algoritma ini setiap blok file akan ditelusuri, dan semua baris data (record)


                           diuji untuk melihat apakah baris data tersebut memenuhi kualifikasi seleksi atau


                           tidak.  Karena  semua  blok  harus  dibaca,  maka  EA1=br,  yang  berarti  biaya

                           eksekusi algoritma A1 ini sama dengan banyaknya blok baris data untuk tabel

                           r. Untuk seleksi pada atribut key, kita asumsikan bahwa setengah dari blok file


                           akan ditelusuri sebelum baris data yang diseleksi ditemukan, di saat operasi

                           pencarian dihentikan.


                           Sehingga untuk atribut key ini, E. (br/2).









                                                             180
   188   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198