Page 198 - E-Modul Simbad_Neat
P. 198
Kita dapat mengimplementasikan operasi seleksi dengan menggunakan
baik metode pencarian sekuensial maupun pencarian biner, atau menggunakan
indeks dalam salah satu cara berikut ini:
• A6 (indeks primer, pembandingan). Sebuah indeks primer terura dapat
digunakan ketika kondisi seleksi merupakan sebuah pembandingan Untuk
bentuk pembandingan A>v atau A2v, Indeks Primer dapat dimanfaatkan
untuk langsung melakukan pengambilan baris-baris data. Untuk Azv, kita
mencari nilai v dalam indeks untuk mendapatkan baris data pertama dalam
file yang memiliki sebuah nilai yang memenuhi A v. Proses penelusuran file
dilakukan sejak baris data itu hingga akhir file untuk mendapatkan semua
baris data yang memenuhi kondisi itu. Untuk A>v, penelusuran file itu
dimulai dari baris data pertama yang memenuhi kondisi A>v. Untuk
pembandingan berbentuk A<v atau ASV pembacaan indeks tidak
diperlukan. Untuk A<v, kita menggunakan sebuah penelusuran file
sederhana dimulai dari awal file, dan dilanjutkan terus hingga (tapi tidak
mencakup) baris data pertama dengan kondisi A-v. Kondisi Asv tidak jauh
berbeda, kecuali bahwa penelusuran dilanjutkan terus hingga (tapi tidak
mencakup) baris data pertama dengan kondisi A>v. Dalam kedua kasus itu,
indeks menjadi tidak berguna.
Kita asumsikan bahwa rata-rata setengah dari baris-baris data akan
memenuhi salah satu kondisi. Dengan asumsi ini, pengambilan data dengan indeks
akan memiliki konsekuensi biaya query.
185