Page 199 - E-Modul Simbad_Neat
P. 199

8.3 Operasi Join

                               Pada bagian ini akan kita lihat bagaimana meperkirakan ukuran hasil dari


                        sebuah  operasi  Join.  Akan  ada  banyak  sekali  strategi  operasi  Join  yang  dapat

                        diterapkan dalam operasi ini, tetapi mengingat kompleksitas pembahasannya, maka

                        yang akan ditunjukkan hanya sampai pada penentuan ukuran dari operasi Join.


                               Katakanlah kita sedang melakukan operasi Join (tepatnya disebut operasi

                        Natural Join) sebagai berikut:


                                                                        ⋈           

                               Di mana kedua tabel di atas memiliki kesamaan pada atribut npm dan atribut


                        npm ini merupakan atribut key-asing (foreign-key) bbagi tabel Nilai.

                               Berikut  adalah  contoh  katalog  informasi  dari  kedua  tabel  yang  terlibat


                        dalam operasi Join di atas:

                        •  nmahamahasiswa=1200


                           ada 1000 baris data dari tabel Mahamahasiswa

                        •  fmahamahasiswa = 20


                           ada 20 baris data dari tabel Nilai yang bisa dimuat dalam satu blok

                        •  nnilai = 10000


                           ada 10000 baris data dalam tabel Nilai

                        •  fnilai = 50


                           ada 50 baris kode kuliah yang unik di dalam tabel Nilai

                        •  V(npm, nilai) = 1000


                           Ada 1000 jenis npm yang uni di dalam tabel Nilai, sehingga bisa kita katakana

                           bahwa secara rata-rata tiap mahamahasiswa memiliki 10 baris data nilai


                           Dari informasi di atas dapat kita simpulkan pula:





                                                             186
   194   195   196   197   198   199   200   201   202   203   204