Page 106 - FIKIH_revisi Kls 7
P. 106
c) Nabi Saw bersabda:
ْ
ْ
ْ
َّ
ء لا ؤ ﻫ ىﻠﻋ ﻆ ﻓا ﺤ ﻴﻠ ﻓ ،اًﻤ ﻠْﺴ ﻣ اﺪ ﻏ اللّ ى ﻘﻠ ﻳ ْنأ ﻩَّ رﺳ ﻦﻣ
ً
َّ
Kelebihan shalat َّ اللّ ىﻠﺻ ﻢ ﻜ ﻴب ﻨ ﻟ عر ﺷ اللّ َّنإﻓ ،َّﻦﻬب ى دا ﻨ ﻳ ﺚْﻴ ﺣ تاﻮﻠَّﺼﻟا
َّ
ْ
berjama’ah.
َّ
ْ
Setiap langkah ﻢ ﻜَّﻧأ ﻮﻟو ،ى ﺪ ﻬﻟا ﻦ ﻨ ﺳ ﻦﻣ َّﻦ ﻬَّﻧ إو ،ى ﺪ ﻬﻟا ﻦ ﻨ ﺳ ﻢﻠﺳو ﻪﻴﻠﻋ
َّ
menuju masjid ﻢ تْﻛر تﻟ ، ﻪ تْﻴ ب يﻓ ﻒ ﻠ ﺨ ت ﻤﻟا اﺬﻫ ي ﻠﺼ ﻳ اﻤﻛ ﻢ ﻜ تﻮ ﻴ ب يﻓ ﻢ تْﻴﻠﺻ
untuk berjama’ah ْ ْ ْ
ْ
ْ
ْ
ْ
ْ
akan dihitung رَّﻬﻄ ت ﻳ ٍﻞ ﺟر ﻦ ﻣ اﻣو ،ﻢ تﻠﻠ ﻀﻟ ﻢ ﻜ ﻴب ﻧ ةَّﻨ ﺳ ﻢ تْﻛر ت ﻮﻟو ،ﻢ ﻜ ﻴب ﻧ ةَّﻨ ﺳ
sebagai satu َّ ُْ
َّ
kebaikan dan لاإ ، ﺪﺟا ﺴﻤﻟا ﻩ ﺬﻫ ﻦ ﻣ ٍﺪﺠْﺴﻣ ىﻟإ ﺪ ﻤ ْﻌ ﻳ ﻢﺛ ،رﻮ ﻬﻄﻟا ﻦ ﺴْﺤ ﻴﻓ
ً
ً
ْ
diangkat satu ،ة ﺟر د اﻬب ﻪ ﻌ ﻓ ْ ر ﻳو ،ة ﻨ ﺴ ﺣ ا ﻫﻮﻄْﺨ ﻳ ٍةﻮﻄ ﺧ ﻞ ﻜب ﻪﻟ َّ اللّ ب ت ﻛ
derajat.
َّ
ُْ
ً
َّ
ٌﻖ ﻓا ﻨ ﻣ لاإ اﻬْﻨ ﻋ ﻒﻠ ﺨ ت ﻳ اﻣو ا ﻨ تْﻳأر ْﺪ ﻘﻟو ،ة ئ ﻴ ﺳ اﻬب ﻪْﻨﻋ ﻂ ﺤ ﻳو
ﻦْﻴﻠ ﺟ َّ رﻟا ﻦْﻴب ى داﻬ ﻳ ﻪب ى تْؤ ﻳ ﻞ ﺟ َّرﻟا ناﻛ ْﺪ ﻘﻟو ،قا ﻔ ﻨﻟا مﻮﻠْﻌﻣ
ﻒَّﺼﻟا يﻓ ما ﻘ ﻳ ىَّتﺣ
Artinya:
“Siapa yang ingin bertemu Allah Swt. yang ingin bertemu dengan
Kelebihan shalat Allah Swt. besok dalam keadaan muslim, maka hendaknya ia
berjama’ah, yaitu mengjaga shalat-shalat. Karena, ia akan dipanggil dengan shalat-
akan menjadi shalatnya tersebut. Allah telah mewajibkan kalian sunnah-sunnah
penerang bagi para Nabi. Diantara sunnah-sunnah itu adalah shalat berjama’ah.
pelakunya di Jika kalian shalat di rumah kalian saja, seperti yang dilakukan oleh
akhirat kelak. orang bodoh di rumahnya, niscaya kalian telah meninggalkan sunnah
Nabi kalian. Jika kalian meninggalkan sunnah Nabi kalian, niscaya
akan sesat. Setiap orang yang bersuci dengan benar di rumahnya,
lalu sengaja pergi ke masjid, maka Allah akan mencatat setiap
langkahnya itu sebagai kebaikan, diangkat satu derajat untuknya,
Shalat Subuh, dan diangkat satu kejelekan darinya. Kami telah melihat dengan
Isya’, dan Ashar mata kepala sendiri bahwa orang-orang yang meninggalkan shalat
sangat dianjurkan jama’ah hanyalah orang yang dikenal kemunafikannya. Pernah ada
untuk dilakukan seorang laki-laki yang didatangi dan diseret oleh dua orang sampai
dengan ia disuruh berdiri di barisan shalat” (HR. Muslim dan Abu Dawud).
berjama’ah.
d) Hadis Nabi Saw:
ْ
ُْ
ْ
ْ
ةﻣا ﻴ ﻘﻟا م ْ ﻮ ﻳ ماَّتﻟا رﻮُْﻨﻟاب ﺪﺟا ﺴﻤﻟا ىﻟإ ﻢﻠﻈﻟا ي ﻓ ﻦﻴ ئاَّﺸﻤﻟا ر ﺸ ب
Artinya:
“Berikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sering
berjalan ke masjid pada saat gelap di hari kiamat nanti dengan
Memperkuat hadits
sebelukmnya. Bahwa cahaya yang terang benderang” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu
Shalat Subuh, Isya’, Majjah, dan Al-Hakim).
dan Ashar sangat
dianjurkan untuk
dilakukan dengan e) Rasulullah Saw bersabda:
berjama’ah. َّ
ْنأ لاإ اوﺪﺠ ﻳ ﻢﻟ ﻢﺛ لولأا ﻒَّﺼﻟاو ءاﺪ ﻨﻟا يﻓ اﻣ ساَّﻨﻟا ﻢﻠْﻌﻳ ْ ﻮﻟ
ْ َّ
رﻴﺠْﻬَّتﻟا ي ﻓ اﻣ نﻮ ﻤﻠْﻌﻳ ْ ﻮﻟو ، ﻪْﻴﻠﻋ اﻮﻤﻬتْﺳلا ﻪﻴﻠﻋ اﻮﻤﻬ تْﺴﻳ
ْ ﻮﻟو ا ﻤﻫﻮتلأ ﺢْبُْﺼﻟاو ةﻤ تﻌﻟا ي ﻓ اﻣ نﻮ ﻤﻠْﻌﻳ ْ ﻮﻟو ، ﻪْﻴﻟ إ ا ﻮﻘ بتْﺳلا
اﻮبﺣ
ً
Artinya:
“Jika saja kalian mengetahui keutamaan dalam adzan dan shaf
pertama, lalu mereka tidak berkesempatan untuknya kecuali harus
berdesak-desakan, niscaya mereka akan rela untuk berdesak-
desakan. Jika saja mereka mengetahui keutamaan dalam bergegas
untuk melakukan shalat, niscaya mereka akan lebih dulu menetap di
94 FIKIH MADRASAH TSANAWIYAH KELAS VII