Page 31 - bahan ajar sejarah
P. 31

DASAR MONUMEN




                    Bagian dasar berbentuk bangunan persegi panjang dengan ukuran panjang 15,2 m, lebar
            10  m,  dan  tinggi  75  cm.  Pada  bagian  dasar  terdapat  anak  tangga  di  sisi  utara  dan  selatan

            monumen.  Anak  tangga  tersebut  berjumlah  6  tingkatan.  Tinggi  keseluruhan  tangga  65  cm,

            dengan masing-masing tangga memiliki lebar 30 cm dan panjang 2, 71 m.























                                         Gambar 3f Tulisan pada Dasar Monumen
                                              Sumber: Dokumentasi pribadi


                   Pada bagian dasar monumen juga terdapat tulisan di atas batu yang berukuran 90 cm X
            60 cm. Tulisan tersebut ditulis dengan huruf kapital, bunyinya “ DITEMPAT INI PADA TANGGAL

            14  FEBRUARI  1945  JAM  02.30  DINI  HARI  BERDENTUMLAH  SUARA  MORTIR  YANG  PERTAMA

            SEBAGAI TANDA DICETUSKANNYA PERLAWANAN TENTARA PETA BLITAR DIBAWAH PIMPINAN
            SHODANCHO SUPRIYADI MELAWAN PENJAJAH JEPANG.

                   BERSAMA  DENGAN  GERAKAN  PASUKAN  TERSEBUT  PADA  JAM  04.00  DIKIBARKANLAH

            BENDERA  PUSAKA  MERAH  PUTIH  DITIANG  BENDERA  LAPANGAN  APEL  TENTARA  PETA  YANG

            TERLETAK DISEBERANG MARKAS DAIDAN.” Dapat diketahui dengan jelas bahwa tulisan tersebut

            menceritakan  suasana  dan  keadaan  dimulainya  aksi  perlawanan  yaitu  dengan  menyalakan
            mortir dan mengibarkan bendera merah putih. Jadi sebelum bendera merah putih dikibarkan

            pada saat kemerdekaan, rakyat Blitar sudah lebih dahulu mengibarkannya. Guna memperingati

            peristiwa, maka di tempat pengibaran bendera merah putih didirikan sebuah monumen yaitu
            monumen Potlot yang terletak di seberang jalan monumen PETA.






                23
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36