Page 24 - flipbook fluida statis-dikonversi
P. 24
Pada dasarnya sama saja karena penyebab utamanya adalah tegangan permukaan. Kalau
gelembung air sabun memiliki dua selaput tipis pada dua permukaannya, maka tetes air hanya
memiliki satu selaput tipis, yakni pada bagian luar tetes air. Bagian dalamnya penuh dengan air.
Akibat adanya gaya kohesi, maka timbul tegangan permukaan. Bagian luar tetes air ditarik ke
dalam. Akibatnya, air berkontraksi dan cenderung memperkecil luas permukaannya. Tekanan
atmosfir yang berada di luar turut membantu menekan tetes air. Kontraksi akan terhenti ketika
tekanan pada bagian dalam air sama dengan tekanan atmosfir + gaya tegangan permukaan
yang mengerutkan selaput air.
M. Kapilaritas
Salah satu fenomena yang menarik dapat kita saksikan ketika lilin sedang bernyala.
Bagian bawah dari sumbu lilin yang terbakar biasanya selalu basah oleh leleh lilin (di bagian
sumbu). Adanya leleh lilin pada sumbu membuat lilin bisa bernyala dalam waktu yang lama.
Btw, apa yang menyebabkan leleh lilin bisa bergerak ke atas menuju sumbu lilin yang
terbakar ? fenomena yang sama bisa kita amati pada lampu minyak. Lampu minyak
merupakan salah satu sumber penerangan ketika belum ada lampu listrik. Mungkin saat ini
masih digunakan. Lampu minyak terdiri dari wadah yang berisi bahan bakar (biasanya
minyak tanah) dan sumbu. Sebagian sumbu dicelupkan dalam wadah yang berisi minyak
tanah, sedangkan sebagian lagi dibungkus dalam pipa kecil. Pada ujung atas pipa tersebut,
disisakan sebagian sumbu. Jika kita ingin menggunakan lampu minyak, maka sumbu yang
terletak di ujung atas pipa kecil tersebut harus dibakar. Sumbu tersebut bisa menyala dalam
waktu yang lama karena minyak tanah yang berada dalam wadah merembes ke atas, hingga
mencapai ujung sumbu yang terbakar. Aneh ya, kok minyak tanah bisa merembes ke atas ?
Banyak hal menarik dalam kehidupan kita yang mirip dengan fenomena yang terjadi
pada lilin dan lampu minyak. Seolah-olah cairan tersebut mempunyai kaki sehingga bisa
bergerak ke atas. Apakah dirimu bisa menjelaskannya secara ilmiah ?
Salah satu konsep fisika yang bisa menjelaskan fenomena yang terjadi pada lilin, lampu
minyak serta banyak fenomena terkait lainnya adalah Kapilaritas. Terus kapilaritas itu apa ?
untuk memahami konsep Kapilaritas, pahami penjelasan berikut ini.
N. Gaya Kohesi dan Adhesi
Gaya Kohesi merupakan gaya tarik menarik antara molekul dalam zat yang sejenis,
sedangkan gaya tarik menarik antara molekul zat yang tidak sejenis dinamakan Gaya Adhesi.
24