Page 4 - flipbook fluida statis-dikonversi
P. 4
Berat jenis merupakan perbandingan kerapatan suatu zat terhadap kerapatan air. Berat
3
3
jenis suatu zat dapat diperoleh dengan membagi kerapatannya dengan 10 kg/m (kerapatan
air). Berat jenis tidak memiliki dimensi.
Apabila kerapatan suatu benda lebih kecil dari kerapatan air, maka benda akan terapung.
Berat jenis benda yang terapung lebih kecil dari 1. Sebaliknya jika kerapatan suatu benda lebih
besar dari kerapatan air, maka berat jenisnya lebih besar dari 1. untuk kasus ini benda tersebut
akan tenggelam.
D. Tekanan Dalam Fluida
a. Konsep Tekanan pada Fluida
Dalam ilmu fisika, Tekanan diartikan sebagai gaya per satuan luas, di mana arah gaya tegak
lurus dengan luas permukaan. Secara matematis, tekanan dapat dinyatakan dengan persamaan
berikut ini :
F
p =
A
Keterangan:
p = tekanan,
F = gaya
A = luas permukaan.
2
Satuan gaya (F) adalah Newton (N), satuan luas adalah meter persegi (m ). Karena tekanan
2
2
adalah gaya per satuan luas maka satuan tekanan adalah N/m . Nama lain dari N/m
adalah pascal (Pa). Pascal dipakai sebagai satuan Tekanan untuk menghormati om Blaise
Pascal. Kita akan berkenalan lebih dalam dengan om Pascal pada pokok bahasan Prinsip
Pascal.
Ketika kita membahas Fluida, konsep Tekanan menjadi sangat penting. Ketika fluida berada
dalam keadaan tenang, fluida memberikan gaya yang tegak lurus ke seluruh permukaan
kontaknya. Misalnya kita tinjau air yang berada di dalam gelas; setiap bagian air tersebut
memberikan gaya dengan arah tegak lurus terhadap dinding gelas. jadi setiap bagian air
memberikan gaya tegak lurus terhadap setiap satuan luas dari wadah yang ditempatinya,
dalam hal ini gelas. Demikian juga air dalam bak mandi atau Air kolam renang. Ini
merupakan salah satu sifat penting dari fluida statis alias fluida yang sedang diam. Gaya per
4